Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Begini Progres Pembangunan Superblok One Avenue Batam

Superblok One Avenue Batam akan dikembangkan dalam dua tahap dan tahap pertama adalah  pembangunan empat menara apartemen mewah dan satu gedung perkantoran. rnrn 
Gambar rencana pembangunan superblok One Avenue di Batam./Istimewa
Gambar rencana pembangunan superblok One Avenue di Batam./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — PT Wiwoa Miti Karya Batam (WMKB), pengembang superblok One Avenue Batam, sedang mengupayakan percepatan pembangunan apartemen Tower South Condo dan Tower The Residence yang merupakan pengembangan tahap pertama dari kawasan elite yang berada di jantung Kota Batam. 

Menurut Felix S. Hasamin, principal PT Tata Kelola Abadi, selaku Exclusive Marketing Partner WMKB, pembangunan kawasan One Avenue Batam saat ini berjalan sesuai dengan rencana. 

Kini sedang berlangsung pekerjaan loading test, untuk menguji kekuatan fondasi dan pada saat bersamaan juga dilakukan persiapan pemasangan tower crane

Untuk memperkokoh fondasi dan meningkatkan kualitas gedung, kata Felix, pihaknya juga akan menambah titik-titik pancang. Hal ini juga bertujuan untuk merealisasikan komitmen WMKB untuk memberi yang terbaik kepada konsumen pembeli unit apartemen South Condo.

Superblok One Avenue Batam akan dikembangkan dalam dua tahap dan tahap pertama adalah  pembangunan empat menara apartemen mewah dan satu gedung perkantoran. Dua menara pertama yaitu Tower South Condo dan Tower The Residence kini dipasarkan dan mendapat respons positif dari masyarakat.

Tower South Condo akan menjadi gedung pertama yang dibangun di One Avenue Batam, setinggi 16 lantai, dan memiliki 215 unit condo, mulai dari satu kamar tidur (44 m2) sampai dengan griya tawang (312 m2).  

Sementara itu, Tower The Residence setinggi 32 lantai menawarkan tipe studio (28 m2) sampai dengan tiga kamar tidur (86 m2). Empat lantai teratas Tower South Condo diklaim sedang diminati oleh salah satu investor yang berminat dijadikan service apartment untuk warga Korea dan Hong Kong.” 

“Sesuai dengan perencanaan kami, pembangunan South Condo akan mencapai topping off [tutup atap] atau penyelesaian pekerjaan struktur pada bulan Mei 2022, dan untuk serah terima unitnya ditargetkan pada 2023,” kata Felix melalui siaran pers Kamis (9/9/2021). 

Superblok One Avenue Batam dikembangkan di lahan 52.000 m2 di lokasi sangat strategis di Kota Batam, tepatnya di persimpangan Jalan Laksamana Bintan dan Jalan Raja H. Fisabillilah dengan right of way selebar 100 meter. 

WMKB adalah pengembang kedua yang mengembangkan lahan tersebut setelah proyek sebelumnya Oxley Convention City Batam (OCCB), ditinggal mangkrak selama beberapa tahun oleh pengembang Singapura. 

Bagi konsumen OCCB, jelas Felix, pihaknya turut bersimpati dan memberi opsi untuk dapat mengalihkan investasi mereka ke Tower The Residence di One Avenue Batam, dengan hanya menambah sekitar 10—15 persen dari harga kesepakatan awal dengan pengembang lama. 

“Konsumen tidak perlu khawatir karena pembayaran tidak perlu dilakukan saat ini, tapi akan dibayar sejak dimulai pembangunan Tower The Residence yang direncanakan mulai pada bulan September 2022. Itu pun pembayarannya dapat dicicil selama 24 bulan. Ini dilakukan agar tidak memberatkan konsumen,” jelasnya.

Felix mengatakan bahwa saat ini Tower The Residence dalam tahap desain ulang untuk memastikan standar keselamatan penghuni yang lebih baik, dan agar memenuhi persyaratan sesuai dengan peraturan yang berlaku di Indonesia.

Penawaran ini sudah disampaikan melalui acara gathering pada Juni lalu dan sampai dengan saat ini sudah 60 perseb konsumen eks OCCB mengalihkan investasi ke One Avenue Batam dan mengambil sekitar 200 unit di Tower The Residence.

Terkait dengan penambahan biaya 10—15 persen dari harga lama, Felix menjelaskan bahwa ini layak dilakukan karena adanya peningkatan kualitas serta fasilitas bangunan One Avenue Batam di antaranya dengan membuat refuge floor sebagaimana persyaratan bangunan tinggi di Indonesia. 

Dia berharap agar pengembangan superblok One Avenue Batam ini memberi dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Batam. Felix pun mengharapkan dukungan semua pihak untuk memberi kesempatan WMKB sebagai pengembang lokal untuk membuktikan komitmen kepada para konsumen.

Selain itu, pengembang juga akan memenuhi dan meningkatkan kapasitas parkir menjadi minimal 20 persen dari jumlah unit apartemen yang dibangun, serta pengembalian fungsi sosial bagi penghuni, berupa kolam renang, lapangan basket, gym, jogging track, barbeque pit, resto cafe, dan ruang terbuka hijau.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Zufrizal
Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper