Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MRT Alami Lonjakan Penumpang usai PPKM Level 3 Diperpanjang

MRT mencatat adanya lonjakan jumlah penumpang hingga 142 persen usai PPKM Level 3 diperpanjang.
Warga menggunakan kereta MRT pada hari terakhir periode gratis di Stasiun MRT Blok M, Jakarta, Minggu (31/3/2019). PT MRT Jakarta optimis mampu mengangkut penumpang sebanyak 65 ribu orang per hari saat mulai beroperasi secara komersil pada Senin (1/4/2019)./Antara
Warga menggunakan kereta MRT pada hari terakhir periode gratis di Stasiun MRT Blok M, Jakarta, Minggu (31/3/2019). PT MRT Jakarta optimis mampu mengangkut penumpang sebanyak 65 ribu orang per hari saat mulai beroperasi secara komersil pada Senin (1/4/2019)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - PT MRT Jakarta mencatat adanya penaikan jumlah penumpang sebesar 142 persen setelah status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jabodetabek turun dari sebelumnya level 4 ke level 3.

Direktur Utama MRT Jakarta William Sabandar memaparkan total penumpang saat PPKM Level 4 dari periode 27 Juli-11 Agustus 2021, sebanyak 52.497 orang. Dengan demikian, rata-rata penumpang per hari adalah sebanyak 3.281 orang.

Sementara ketika PPKM Level 4 dan PPKM Level 3 pada 12-29 Agustus 2021, penumpang naik menjadi 127.103 orang. Atau rata-rata per hari adalah 7.061 penumpang.

"Kenaikan jumlah penumpang sebesar 142 persen," ujarnya, Rabu (1/9/2021).

Menurutnya, pemberlakuan di level 3 yang sudah dimulai pada pertengahan Agustus menjadi pendorong meningkatnya kembali jumlah penumpang MRT. Namun secara umum pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia cukup masih nerdampak signifikan terhadap pengguna MRT Jakarta.

William menjelaskan pada awal pandemi tahun lalu, jumlah penumpang kereta turun hingga 90 persen. Penurunan ini juga berimbas pada anjloknya pendapatan perusahaan.

Adapun, jumlah penumpang MRT Jakarta pada Januari 2021 cukup rendah, yakni sekitar 13.600 penumpang per hari. Jumlah tersebut terus meningkat setiap bulan hingga Mei 2021 sebanyak sekitar 24.000 penumpang per hari.

Jumlah penumpang kemudian menurun jadi sekitar 22.000 penumpang per hari pada Juni 2021.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper