Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno berjanji segera mengucurkan dana hibah pariwisata untuk membantu sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang terdampak pandemi.
Menurutnya, Kemenparekraf tengah menyesuaikan dan memfinalisasi skema Hibah Pariwisata menjadi Bantuan Pemerintah untuk Usaha Pariwisata (BPUP).
Basis data usulan BPUP 2021 didapat dari data BPKM terkait perusahaan di sektor pariwisata yang terdaftar di Online Single Submission (OSS) dan berdasarkan data BPS jumlah tenaga kerja.
“Untuk BIP saat ini on progress tahapannya, tengah memasuki kurasi proposal. Doakan dapat segera selesai dan segera didistribusikan,” katanya, dikutip dari keterangan resminya, Senin (27/7/2021).
Seperti diketahui, pemerintah telah mengucurkan bantuan bagi sektor parekraf melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Pagu anggaran Rp2,4 triliun ini akan digunakan melalui program Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI), Bangga Buatan Indonesia (BBI), sertifikasi CHSE bagi usaha Pariwisata, PEN Film, Dukungan Akomodasi Hotel untuk Tenaga Kesehatan, dan BPUP.
“Saat ini, menurut hasil survei, Covid-19 memberikan dampak sebesar 80 persen lebih bagi para pelaku ekraf, ada yang mengurangi jumlah pekerjanya dengan PHK, dirumahkan, dan pengurangan jam kerja. Ini yang harus dibantu dengan dana PEN tapi harus dipastikan tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu,” tekannya.