Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tidak Perlu Panic Buying, Nestlé Pastikan Stok Bear Brand Aman

Nestle Indonesia akan terus memasook Bear Brand guna memastikan ketersediaan stok produk susu yang diburu di tengah lonjakan kasus Covid-19. Perusahaan akan memastikan keberlangsungan pabrik sesuai ketentuan aturan PPKM Darurat.
Susu Bear Brand. /Istimewa
Susu Bear Brand. /Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Produsen susu Bear Brand, Nestlé Indonesia memastikan akan terus melakukan upaya yang terbaik untuk memenuhi kebutuhan para konsumen akan produk-produk perseroan dengan mengoptimalkan kapasitas produksi dan rantai pasokan, terutama untuk produk susu Bear Brand yang kini naik daun di pasaran.

Direktur Corporate Affairs Nestlé Indonesia Debora R. Tjandrakusuma mengatakan para konsumen tidak perlu khawatir akan ketersediaan produk susu Bear Brand.

"Saat ini semua pabrik dan pusat distribusi kami beroperasi sepenuhnya karena selama pandemi ini, kami berfokus pada tanggung jawab untuk memenuhi permintaan konsumen akan produk-produk makanan dan minuman bernutrisi kami dengan memastikan keberlangsungan operasi pabrik-pabrik kami," katanya kepada Bisnis, Selasa (6/7/2021).

Debora menyebut pada saat yang sama perseroan akan tetap memastikan kesehatan dan keselamatan para karyawan, mitra bisnis dan pelanggan, serta memberikan bantuan APD, produk-produk bergizi dan sembako kepada para garda terdepan pekerja kesehatan serta masyarakat terdampak.

Sebelumnya, perseroan juga telah buka suara untuk kenaikan harga atas produk Néstle khususnya Bear Brand. Menurutnya, adanya kenaikan harga di e-commerce untuk produk-produk Bear Brand, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku khususnya peraturan persaingan usaha.

Perseroan menyebut pihaknya tidak dapat menentukan harga jual akhir produk. Sementara yang dapat perseroan lakukan adalah berusaha semaksimal mungkin untuk memasok terus menerus Bear Brand agar dapat memenuhi permintaan konsumen.

"Selama masa PPKM Darurat ini kami juga mengajak para konsumen untuk menjaga kesehatan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan berpartisipasi di program vaksinasi pemerintah guna mendukung pemerintah dalam menangani pandemi Covis-19 ini. Kami juga mengajak para konsumen untuk tidak melakukan panic buying," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ipak Ayu
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper