Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Realisasi PNBP ESDM Telah Mencapai 43 Persen dari Target

Realisasi itu tercatat telah meningkat dari capaian per kuartal I/2021 senilai Rp55,11 triliun.
Aktivitas pertambangan PT Alfa Energi Investama Tbk./Alfa Energi
Aktivitas pertambangan PT Alfa Energi Investama Tbk./Alfa Energi

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mencatat realisasi penerimaan negara bukan pajak hingga Mei 2021 telah mencapai 43 persen dari target yang telah dicanangkan pada tahun ini.

Menteri ESDM Arifin Tasrif memaparkan, realisasi PNBP dari sektor ESDM telah mencapai Rp72,8 triliun atau 43 persen dari target yang ditetapkan pada tahun ini senilai Rp166,97 triliun. Realisasi itu tercatat telah meningkat dari capaian per kuartal I/2021 senilai Rp55,11 triliun.

"PNBP per 29 Mei dari target Rp166,97 triliun. Nah, realisasi sampai dengan Mei sudah mencapai Rp72,79 triliun berarti 43,6 persen itu di dalamnya ada SDA [sumber daya alam], non-SDA dan juga ada BLU [badan layanan umum]," katanya dalam rapat kerja dengan Komisi VII DPR, Rabu (2/6/2021).

Arifin mengungkapkan, untuk raihan PNBP pada tahun ini diprediksi bisa lebih baik jika dibandingkan dengan realisasi tahun lalu seiring dengan adanya perbaikan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.

Adapun, pada tahun lalu realisasi PNBP dari sektor ESDM tercatat senilai Rp108,70 miliar yang mayoritas dikontribusikan paling besar dari sektor migas senilai Rp69,70 triliun, diikuti dari sektor minerba Rp34,6 triliun, dan sektor energi baru terbarukan dan konservasi energi (EBTKE) senilai Rp2 triliun, dan lain-lain Rp2,4 triliun.

Menteri optimistis dengan membaiknya harga komoditas minerba diikuti peningkatan harga minyak mentah dunia PNBP pada tahun ini bisa mencapai target dan lebih baik dibandingkan dengan tahun lalu.

"Tahun [2020] kondisi pandemi peak-peak-nya, tapi 2021 ada recovery jadi akan ada perbaikan sebagai contoh commodity di mineral meningkatnya luar biasa, dan juga faktor crude dan BBM juga naik," tuturnya. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Ridwan
Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper