Bisnis.com, KUPANG — Perusahaan listrik asal Korea Selatan PT Idko Eco Jaya Energy berinvestasi membangun pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTMH) di wilayah perbatasan Kabupaten Manggarai Timur dan Ngada di Pulau Flores.
"Investasi pembangunan PLTMH ini sedang berproses hanya karena kondisi pandemi Covid-19 jadi investor belum ke NTT," kata Kepala Dinas Penanaman Modal Daerah dan Pelayanan Terpadu Satu Pindu Provinsi NTT Marsianus Djawa kepada Antara di Kupang, Selasa (27/4/2021).
Dia menjelaskan bahwa PT Idko Eco Jaya Energy akan membangun PLTMH dengan kapasitas listrik yang direncanakan mencapai hingga 35 megawatt (MW) dengan nilai investasi mencapai Rp3 triliun lebih.
Marsianus menjelaskan bahwa proses investasi ini sedang berlangsung, salah satunya berupa izin lokasi yang sudah disetujui kepala daerah kedua kabupaten tersebut, serta jenis izin lain yang menjadi kewenaangan pemerintah provinsi.
"Kita juga terus komunikasi, tapi hanya karena pandemi ini maka investor belum bisa datang sekarang," katanya.
Menurutnya, pemerintah provinsi terus mendorong kehadiran investasi di NTT baik pada sektor energi, pariwisata, infrastruktur, pertanian, peternakan, dan sebagainya.
Untuk itu, salah satu dukungan yang disiapkan yaitu memastikan urusan dokumen perizinan dapat diselesaikan dengan cepat dan tanpa dipungut biaya.
"Untuk izin di kami bisa satu hari langsung selesai yang penting sudah ada rekomendasi teknis dari intansi terkait," katanya.
