Bisnis.com, JAKARTA - PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I menargetkan 15 bandara kelolaannya bisa melayaniuji skrining Covid-19 berupa tes GeNose C19 pada Mei 2021.
Direktur Utama AP I Faik Fahmi mengatakan penambahan layanan GeNose dilakukan di 4 bandara lagi pada minggu ini. Keempat bandara tersebut yaitu Bandara Sentani Jayapura pada Rabu 21 April 2021, Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan dan Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin pada Kamis 22 April 2021, serta Bandara Pattimura Ambon pada 23 April 2021. Total pada akhir pekan ini ada 8 bandara yang bisa menerapkan layanan ini.
Sebelumnya AP I telah lebih dahulu mengimplementasikan layanan GeNose C19 di 4 bandara, yaitu Bandara Internasional Yogyakarta - Kulon Progo (YIA) dan Bandara Juanda Surabaya (SUB) pada 1 April 2021, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali (DPS) pada 9 April 2021, dan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar (UPG) pada 16 April 2021.
"Untuk 7 bandara Angkasa Pura I lainnya, layanan GeNose C19 akan mulai diimplementasikan pada minggu terakhir April sehingga pada Mei mendatang seluruh atau 15 bandara sudah memberikan layanan GeNose C19," ujarnya melalui siaran pers, Rabu (21/4/2021).
Adapun 7 bandara lainnya tersebut yaitu Bandara Lombok Praya, Bandara El Tari Kupang, Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang, Bandara Sam Ratulangi Manado, Bandara Adi Soemarmo Solo, Bandara Adisutjipto Yogyakarta, dan Bandara Frans Kaisiepo Biak.
Adapun, saat ini layanan GeNose C19 di Bandara Sentani Jayapura terletak di lobi keberangkatan yang dilengkapi dengan 4 mesin GeNose C19 dan 500 kantong udara tiap harinya dengan waktu operasional 09.00 - 14.00 WIT dan biaya layanan sebesar Rp60.000. Sedangkan layanan GeNose C19 di Bandara SAMS Sepinggan yang akan diimplementasi pada Kamis 22 April mendatang beroperasi dari pukul 08.00 - 15.00 WITA yang dilengkapi 5 mesin GeNose dan 600 kantong udara tiap harinya dengan harga layanan sebesar Rp40.000.
Baca Juga
Sementara itu, layanan GeNose C19 di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin yang mulai diimplementasikan pada Kamis 22 April mendatang dilengkapi dengan 3 mesin GeNose dan 300 kantong udara tiap harinya dengan lokasi layanan terletak di terminal kedatangan internasional.
Sejak diimplementasikan pada 1 April di Bandara Internasional Yogyakarta - Kulon Progo dan Bandara Juanda Surabaya yang kemudian dilanjutkan 9 April di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dan pada 16 April Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, hingga 19 April lalu, total terdapat 20.894 pengguna GeNose atau 8 persen dari jumlah keberangkatan di 4 bandara tersebut yang sebesar 293.438 penumpang berangkat. Adapun dari total pengguna GeNose C19 hingga 19 April tersebut, terdapat 2.111 penumpang yang positif atau 10 persen.