Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hutama Karya Berminat Ikut Lelang Proyek Jalan Tol JORR III

Salah satu alasan ketertarikan Hutama Karya mengikuti lelang JORR III adalah proyeksi internal rate of return (IRR) dan volume lalu lintas proyek tersebut yang tumbuh positif
Pengendara melaju saat pelaksanaan rekayasa lalu lintas contraflow (lawan arah) yang diberlakukan di ruas Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Cikunir arah Pondok Indah km 47, di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (20/9). /Antara
Pengendara melaju saat pelaksanaan rekayasa lalu lintas contraflow (lawan arah) yang diberlakukan di ruas Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Cikunir arah Pondok Indah km 47, di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (20/9). /Antara

Bisnis.com, JAKARTA — PT Hutama Karya (Persero) berminat untuk menjadi peserta lelang proyek Jakarta Outer Ring Road (JORR) III seperti diketahui JORR III akan terdiri atas setidaknya lima ring.

EVP Sekretaris Perusahaan Tjahjo Purnomo mengatakan bahwa salah satu alasan berpartisipasinya perseroan adalah proyeksi internal rate of return (IRR) dan volume lalu lintas proyek tersebut. Menurutnya, IRR dan nolume lalu lintas JORR III akan tumbuh positif setiap tahunnya sejak beroperasi.

"Pada prinsipnya Hutama Karya berminat untuk mengikuti proses lelang [proyek] tersebut, "katanya dalam webinar Mengukur Infrastruktur, Rabu (21/4/2021).

Sebelumnya, Kepala BPJT Danang Parikesit mengatakan desain konstruksi JORR III akan terlihat saat lelang berlangsung. Adapun, lanjutnya, lelang proyek JORR III atau jalan tol Bogor—Serpong via Parung akan rampung pada akhir kuartal II/2021.

"Perihal rencana desain, BPJT belum menerima rencana resmi dari desain jalan tol tersebut secara formal, nanti pada saat lelang baru akan terlihat," katanya kepada Bisnis.

Danang menyatakan sejauh ini informasi yang baru didapatkan adalah rencana panjang ruas tol tersebut mencapai 31 kilometer. Adapun, isu konstruksi JORR III menguat setelah konstruksi JORR II direncanakan rampung pada kuartal I/2022.

Seperti diketahui, jalan tol Bogor—Serpong via Parung akan memiliki panjang sekitar 31 kilometer dengan estimasi investasi hingga Rp8,95 triliun. Pemenang lelang proyek tersebut akan mendapatkan total masa konsesi selama 40 tahun.

Adapun, proyek JORR III akan dilelang dengan skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU). Proyek tersebut merupakan salah satu proyek yang telah masuk dalam daftar rencana KPBU 2021 bersama 11 proyek lainnya.

Proyek jalan dan jembatan mendominasi hingga 12 proyek yang dapat menambah jalan nasional sepanjang 447,06 kilometer. Seluruh proyek tersebut dapat menyerap dana Rp167,4 triliun.

Ke—12 proyek tersebut adalah jalan tol Kamal—Teluknaga—Rajeg, Jembatan Batam—Bintan, Maminasata, Sentul Selatan—Karawang Barat, Bogor—Serpong via Parung, Gilimanuk—Mengwi, penggantian Jembatan Callender Hamilton di Pulau Jawa, jalan tol Akses Patimban, Semanan—Balaraja, Semarang—Kendal, Cikunir—Karawaci Elevated, dan JORR Elevated ruas Cikunir—Ulujami.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Andi M. Arief
Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper