Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Insentif PPN Diprediksi Dongkrak Penjualan LRT City Sentul

PT Adhi Commuter Properti akan memaksimalkan pemberian insentif properti berupa pemangkasan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk menggenjot penjualan LRT City Sentul.
LRT City Sentul di Kabupaten Bogor, Jawa Barat./Istimewa
LRT City Sentul di Kabupaten Bogor, Jawa Barat./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – PT Adhi Commuter Properti optimistis insentif pemangkasan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) meningkatkan penjualan LRT City Sentul di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Direktur Utama PT Adhi Commuter Properti Rizkan Firman mengatakan stimulus memberikan benefit berlipat bagi konsumen baik properti komersial maupun residensial.

"Para calon konsumen benar-benar dapat mengelola keuangan mereka dengan seksama pada masa pandemi Covid-19," ujarnya melalui keterangan tertulis pada Senin (5/4/2021).

Para pengembang dapat menggenjot penjualan produk properti termasuk LRT City Sentul.

Project Director LRT City Sentul Nanang Safrudin Salim meyakini stimulus pemerintah dapat menggenjot laju perjualan LRT City Sentul. 

LRT City Sentul memiliki lokasi yang strategis yakni terletak 1 kilometer dari exit toll Sirkuit Sentul terletak di sisi tol Jagorawi sepanjang 1,3 kilometer yang bebas macet dan polusi.

“LRT City Sentul melakukan topping off pada 2019 untuk Tower 1 A sejak groundbreaking pada 2017. Unit apartemen juga sudah mulai diserahterimakan secara bertahap pada Desember 2020,” ujarnya.

Beberapa tipe unit LRT City Sentul yang ditawarkan yakni tipe studio memiliki luas 22,7 meter persegi dengan harga Rp400 juta.

Lalu ada pula tipe satu bedroom seluas 33,50 meter persegi dengan harga Rp700 juta dan terakhir tipe 2 bedroom dengan luas 52 meter persegi dengan harga Rp1 miliar.

Perusahaan juga tengah menerapkan promo 3.3.0 menjadi daya tarik bagi calon konsumen sekaligus mendongkrak penjualan unit di LRT City Sentul.

“Kami menawarkan angsuran Rp3 jutaan per bulan dengan DP 0 persen, disertai bebas PPN 10 persen. Promo ini berlaku sesuai dengan ketentuan yang berlaku selama unit masih tersedia,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper