Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sentosa Park Bidik Kaum Milenial dan Keluarga Muda

Properti masih dianggap sebagai investasi jangka panjang yang aman dan juga merupakan faktor kebutuhan primer masyarakat.
Contoh unit hunian di Sentosa Park di Tangerang./Istimewa
Contoh unit hunian di Sentosa Park di Tangerang./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Kaum milenial atau keluarga muda yang mencari rumah pertama baik sebagai hunian masa depan maupun investasi kini menjadi pasar potensial bagi pengembang.

Pasar ini lebih berfokus kepada pencarian hunian rumah tapak dengan harga di bawah Rp1 miliar di wilayah penyangga seperti Tangerang, Bogor, Depok, Bekasi, dan Cikarang.

Sales and Marketing Director Sentosa Park Hammy Sugiharto mengatakan bahwa saat ini pemerintah telah memberi stimulus kebijakan untuk meningkatkan pergerakan ekonomi era Covid-19.

Kehadiran vaksin Covid-19 yang mulai didistribusikan ke masyarakat Indonesia pada tahun ini juga akan turut mengubah keadaan dan situasi pasar.

Para milenial yang sudah memiliki pekerjaan diharapkan dapat memiliki mindset investasi untuk keuntungan pada masa mendatang.

Menurutnya, banyak instrumen investasi yang ditawarkan, tetapi properti masih dianggap sebagai investasi jangka panjang yang aman dan juga merupakan faktor kebutuhan primer masyarakat. Ditambah lagi, properti terutama rumah tapak memiliki unsur kepemilikan tanah dan bangunan yang masih memiliki apresiasi kenaikan nilai investasi.

Hammy menambahkan bahwa yang paling penting bagi kaum milenial adalah jangan menunda untuk membeli properti, baik sebagai hunian ataupun investasi.

“Milenial bisa menyesuaikan terlebih dahulu pembelian properti berdasarkan bujet dan kebutuhan mereka, bukan berdasarkan rumah yang mereka impikan. Tujuannya adalah mereka bisa menjadikan properti yang telah dimiliki sebelumnya dan tentunya sudah mengalami kenaikan nilai jual tersebut sebagai modal untuk mereka bisa membeli rumah impian mereka,” ujarnya melalui siaran pers, Kamis (25/2/2021).

Dia menjelaskan bahwa Sentosa Park merupakan hunian dengan konsep modern yang dihadirkan sebagai jawaban dari kebutuhan hunian yang cocok dengan para milenial.

“Tampak depan rumah kami konsepkan dengan desain rumah modern kontemporer dan atap rumah model pelana yang mengikuti tren masa kini.  Dari segi denah rumah pun kami rancang dengan luas unit, tata letak ruang dan jumlah kamar yang sesuai dengan kebutuhan para millennial. Cicilan per bulan pun kami setting agar bisa sesuai dengan daya beli kaum milenial yaitu Rp6 jutaan per bulan,” ujarnya.

Sentosa Park, tuturnya, merupakan sebuah kawasan hunian dengan konsep Singapura. Alasannya, pengembang ingin memanjakan para penghuni dengan suasana tinggal yang nyaman, aman, tertib, bersih, sehat, dan berstandar internasional.

“Tentunya untuk membangun nuansa Singapura, dari segi landscape dan ornamen kawasan akan seperti konsep Sentosa Cove dan Garden by the Bay dari Singapura,” ujar Hammy.

Dia menambahkan bahwa sebagai rumah sehat, Sentosa Park memiliki fitur unggulan double volume ceiling, dengan tinggi atap rumah 4,2 meter. Fitur ini berfungsi untuk meningkatkan kualitas sirkulasi udara dengan sistem cross ventilation yang menjadikan udara sejuk dan dingin selalu bergerak dari atas ke bawah serta akan memberi kesan rumah yang luas, elegan, dan mewah.

Dari sisi aksesibilitas, tuturnya, Sentosa Park terletak di Kawasan Tangerang New City yang dapat diakses melalui tol Jakarta–Tangerang dan keluar di pintu tol Cikupa/Pasar Kemis.

Ke depannya, akan dibangun akses langsung keluar tol ke kawasan Tangerang New City, tol JORR 3 Serpong–Balaraja dan tol Balaraja–Airport. “Dengan adanya future development ini, akan membuat Sentosa Park menjadi hunian yang strategis dan memiliki nilai investasi tinggi,” kata Hammy.

Bagi para milenial yang sedang mencari hunian yang cocok dengan kebutuhan, selera dan tren masa kini, lanjutnya, saat ini show unit Sentosa Park sudah ready sehingga masyarakat dapat merasakan langsung indahnya tinggal di kawasan hunian tersebut.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Zufrizal
Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper