Bisnis.com, JAKARTA - Komisi V DPR RI meminta pembangunan jalan tol Tol Serpong-Balaraja (Serbaraja) di Provinsi Banten dipercepat. Jalan tol yang digagas sejak 2016 itu masih terkendala pembangunannya karena tantangan pembebasan lahan.
Anggota Komisi V DPR RI Lasmi Indaryani mengatakan pemerintah perlu mempercepat pembebasan lahan karena dikhawatirkan muncul investor dadakan yang mengambil keuntungan dari proyek pemerintah.
Investor dadakan itu, katanya, mengambil untung dari pembebasan lahan sehingga menyulitkan pemerintah untuk membebaskan lahan. Dia berharap pembangunan jalan Tol Serbaraja segera dipercepat.
“Pembangunan sudah molor. Tanda tangan tahun 2016 baru dilaksanakan 3 tahun kemudian, lama-lama ini akan jadi proyek mangkrak. Mau selesai tahun berapa?” katanya dalam keterangan resmi, Sabtu (20/3/2021).
Anggota Komisi DPR Tubagus Haerul Jaman menambahkan dengan Tol Serbaraja dapat meningkatkan konektivitas dan ekonomi masyarakat Banten, Jakarta, dan sekitarnya.
Tol Serbaraja yang bakal terkoneksi dengan Tol Ulujami-Serpong, akan mempersingkat waktu tempuh dari Serpong BSD menuju Jakarta dan Merak, sehingga meningkatkan layanan logistik kawasan Tangerang-Serang-Cilegon, serta pengembangan sisi barat Jakarta.
Baca Juga
“Kami berharap pihak Tol Serbaraja juga dapat mengakomodir masyarakat sekitar untuk dapat meningkatkan ekonomi melalui produk UMKM di lokasi rest area sekitar tol Serbaraja,” katanya.