Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Komite PC-PEN: Bansos Pandemi Covid-19 Bakal Dipangkas Tahun Ini

Tahun lalu, pemerintah menganggarkan Rp695,2 triliun untuk PEN dan terealisasi Rp579,78 triliun. Dari total tersebut, untuk perlindungan sosial terserap Rp220,39 triliun.
Raden Pardede/Antara/Wahyu Putro
Raden Pardede/Antara/Wahyu Putro

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah memiliki berbagai strategi utama pemulihan ekonomi pada 2021 di tengah Covid-19 yang masih juga belum mereda. Salah satunya strategi pemerintah adalah bantuan sosial (bansos).

Sekretaris Eksekutif I Komite Penanganan Covid-19 Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) Raden Pardede mengatakan bahwa bansos yang dilakukan tahun lalu sudah mengarah ke 110 juta penduduk Indonesia.

“Boleh dikatakan keluarga paling rentan di Indonesia secara umum telah mendapatkan bansos,” katanya melalui diskusi virtual, Kamis (11/2/2021).

Raden menjelaskan bahwa mungkin bansos tidak sempurna karena ada satu atau dua masyarakat yang tidak mendapatkannya. Akan tetapi ini, merupakan stimulus yang sangat besar diberikan dari negara kepada publik.

Bahkan, tambahnya, bantuan yang menyasar kepada 40 persen dari seluruh penduduk Indonesia ini adalah yang paling masif dalam sejarah republik.

“Tahun 2021 masih diberikan tapi ada pengurangan. Tapi secara umum yang dalam garis besar akan diberikan oleh pemerintah,” jelasnya.

Tahun lalu, pemerintah menganggarkan Rp695,2 triliun untuk PEN dan terealisasi Rp579,78 triliun. Dari total tersebut, untuk perlindungan sosial terserap Rp220,39 triliun.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper