Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PPKM Perpanjang, Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi 2021 Dipangkas Jadi 4 Persen

Ekonomi diperkirakan akan tumbuh pada kisaran 4 hingga 5,2 persen. Sebelumnya, pemerintah memproyeksikan ekonomi 2021 akan tumbuh pada kisaran 4,5 hingga 5,5 persen, dengan batas tengah 5 persen.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto - Youtube Sekretariat Presiden
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto - Youtube Sekretariat Presiden

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah akhirnya memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk tahun ini. Ekonomi Indonesia diperkirakan akan tumbuh pada kisaran 4 hingga 5,2 persen.

Sebelumnya, pemerintah memproyeksikan ekonomi 2021 akan tumbuh pada kisaran 4,5 hingga 5,5 persen, dengan batas tengah 5 persen.

“Kita akan lihat di 2021 pertumbuhan kita akan di 4 hingga 5,2 persen,” kata Menteri Koordinasi bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Webinar Bisnis Indonesia Business Challenges 2021 bertajuk Akselerasi Pemulihan Ekonomi, selasa (26/1/2021).

Airlangga menurutkan, pandemi Covid-19 masih menjadi masalah utama pada tahun ini. Pemerintah pun masih terus berupaya menyeimbangkan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi.

“Kita perlu untuk mencari jalan keluar agar pandemi bisa di rem, dan dalam hal yang sama kita menyeimbangkan arahan Presiden antara gas dan rem, dan tentu kita perlu untuk melihat dan membangkitkan semangat di sektor perekonomia,” jelasnya.

Sebagaimana diketahui, pemerintah kembali memperpanjang pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Pulau jawa dan Bali hingga 8 Februari 2021.

Hal ini dilakukan karena kurva kasus Covid-19 di 72 provinsi belum melandai meski ada beberapa daerah yang mulai mengalami penurunan kasus.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper