Bisnis.com, JAKARTA - Garuda Indonesia telah menyelesaikan tiga tahap pengangkutan vaksin Covid-19 sejak Desember 2020 hingga awal 2021.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menjelaskan tiga tahap pengangkutan vaksin, yakni sebanyak 1,2 juta dosis vaksin pada pengangkutan tahapan pertama pada 6 Desember 2020. Tahap kedua pada akhir Desember 2020, Garuda Indonesia berhasil mengangkut sebanyak 1,8 juta dosis vaksin Covid-19.
"Selanjutnya di awal tahun 2021, Garuda Indonesia kembali mengangkut bahan baku vaksin Covid-19 produksi Sinovac, yang lebih lanjut akan diproses oleh Bio Farma untuk memenuhi kebutuhan sebanyak 15 juta dosis vaksin," kata Irfan dalam siaran pers, Sabtu (16/1/2021).
Di sisi lain, maskapai berkode emiten GIAA ini meluncurkan livery khusus yang terpasang pada pesawat jenis Boeing 737-800NG dalam rangka mendukung program vaksinasi Covid-19 nasional.
Irfan mengatakan livery khusus tersebut ditampilkan pada kedua sisi pesawat melalui visual simbol kampanye vaksinasi nasional bertuliskan #SukseskanVaksinasi. Nantinya, pesawat tersebut melayani rute domestik.
"Sebagai national flag carrier, Garuda Indonesia berkomitmen untuk senantiasa mendukung dan berjalan selaras dengan upaya Pemerintah dalam upaya penanggulangan pandemi Covid-19, yang pada kesempatan ini dilakukan melalui kampanye program vaksinasi," ujarnya.
Baca Juga
Dia berharap langkah ini dapat menyuarakan semangat vaksinasi untuk negeri melalui cara yang kreatif, sehingga dapat meningkatkan kesadaran dan keyakinan masyarakat atas pentingnya vaksinasi.