Bisnis.com, JAKARTA - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengungkapkan sebanyak 179.243 orang telah menyeberang ke Sumatra pada Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru). Jumlah tersebut turun 27 persen dibandingkan dengan periode Nataru 2019.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin menuturkan data Posko Merak 24 jam mulai Jumat (18/12/2020) atau H-7 hingga Selasa (22/12/2021) atau H-3 mencatat jumlah total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatra sebanyak 179.243 orang atau turun 27 persen dibandingkan dengan realisasi periode yang sama tahun lalu 243.000 orang.
Adapun, kendaraan roda dua total sebanyak 4.000 unit atau turun 32 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu 5.900 unit, lalu kendaraan pribadi (R4) sebanyak 23.260 unit atau turun 16 persen dibandingkan realisasi periode yang sama pada 2019 sebanyak 27.600 unit. Total seluruh kendaraan sebanyak 42.100 unit atau turun 14 persen dibandingkan realisasi periode yang sama pada 2019 sebanyak 48.800 unit.
Sementara itu, data Posko Bakauheni 24 jam terhitung mulai dari H-7 hingga H-3 mencatat total penumpang yang menyeberang dari Sumatra ke Jawa mencapai 133.300 orang atau turun 32 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama pada 2019 sebanyak 194.991 orang.
Kendaraan roda dua total sebanyak 3.000 unit atau turun 23 persen dibandingkan realisasi periode yang sama pada 2019 sebanyak 3.900 unit. Lalu mobil pribadi yang menyeberang sejak H-7 hingga H-3 dari Sumatra ke Jawa mencapai 16.300 unit atau mengalami penurunan 23 persen bila dibandingkan realisasi periode yang sama pada 2019 sebanyak 21.000 unit.
Adapun total seluruh kendaraan yang menyeberang dari Bakauheni ke Merak sejak H-7 hingga H-3 tercatat mencapai 34.300 unit atau turun 14 persen dibandingkan realisasi periode yang sama pada 2019 sebanyak 39.900 unit.
Baca Juga
ASDP terus mengimbau kepada pengguna jasa khususnya di lintasan Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk agar mempersiapkan perjalanan lebih awal dengan membeli tiket secara online via Ferizy.
"Kini perjalanan dengan kapal ferry semakin mudah, cepat, dan nyaman mulai dari beli tiket, tiba di pelabuhan, hingga naik ke kapal. Beli tiket online, penumpang tidak perlu lagi antre di pelabuhan. Selain praktis, hal ini juga penting dalam mendukung physical distancing di tengah pandemi Covid-19 dalam mengurangi interaksi dengan petugas loket di Pelabuhan," tuturnya.