Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PLN Kebut Pembangunan Dua Jaringan Transmisi di Sulawesi Selatan

Di tengah masa pandemi ini, PLN terus berupaya merampungkan dua jalur transmisi tersebut guna meningkatkan keadalan pasokan listrik di Sulawesi Selatan.
Teknisi melakukan perawatan rutin perbaikan jaringan listrik di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (12/2)./JIBI-Paulus Tandi Bone
Teknisi melakukan perawatan rutin perbaikan jaringan listrik di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (12/2)./JIBI-Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA — PLN tengah mengejar penyelesaian pembangunan jaringan transmisi bawah tanah bertegangan 150 kilovolt yang terbentang dari Daya Baru sampai dengan Kawasan Industri Makassar dan jaringan transmisi 150 kV Daya Baru Incomer.

Direktur Bisnis Regional Sulawesi, Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara PT PLN Syamsul Huda mengatakan bahwa Kawasan Industri Makassar (Kima) merupakan salah satu pusat kegiatan investasi di Sulawesi Selatan.

Seiring dengan bertumbuhnya ekonomi, tentu membutuhkan pasokan listrik yang memadai. Selain itu, dengan adanya pengembangan Sultan Hasanuddin International Airport (SHIA), dua jaringan ini dibutuhkan untuk suplai pasokan daya ke SHIA, yang selama ini hanya disuplai dari GI 70 kV Mandai.

”Oleh karena itu, kita siapkan dari sekarang," ujarnya melalui siaran pers, Senin (7/12/2020).

Dia menambahkan di tengah masa pandemi ini, PLN terus berupaya merampungkan dua jalur transmisi tersebut guna meningkatkan keadalan pasokan listrik di Sulawesi Selatan.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk dukungan percepatan pembangunan proyek strategis nasional sesuai Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2020.

"Kini jaringan transmisi bawah tanah Kima—Daya Baru telah mencapai 70,44 persen dan jaringan transmisi Daya Baru mencapai 78,42 persen. Kami mengupayakan jaringan tersebut dapat beroperasi di triwulan pertama 2021," kata Huda.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper