Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Fasilitas Modern Kapal Basarnas

Kapal milik Basarnas tersebut dilengkapi dengan berbagai peralatan SAR modern.
Tim gabungan terdiri dari Basarnas Banten, Lanal Banten, Polairud, KSOP Banten, ASDP Merak dan SAR hingga empat hari terakhir ini tujuh nelayan Teluk Labuan Pandeglang yang mengalami kecelakaan laut di Perairan Selat Sunda belum ditemukan.Foto:Antara
Tim gabungan terdiri dari Basarnas Banten, Lanal Banten, Polairud, KSOP Banten, ASDP Merak dan SAR hingga empat hari terakhir ini tujuh nelayan Teluk Labuan Pandeglang yang mengalami kecelakaan laut di Perairan Selat Sunda belum ditemukan.Foto:Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Fasilitas modern Kapal KN Wisnu 103 diharapkan dapat mengoptimalkan penyelenggaraan operasi SAR secara lebih efektif dan efisien.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan kapal yang diresmikan pada 3 Maret 2020 adalah salah satu kapal yang dimiliki Basarnas yang dilengkapi dengan berbagai peralatan SAR modern, diantaranya Remotely Operate Vehicle (ROV), Multibeam Echosaunder (MBES), Side Scan Sonar, dan System Dinamic Position Zero (SDPZ). 

Kapal sepanjang 66 meter ini juga dilengkapi helideck yang memiliki kapasitas tangki BBM sebesar 500.000 liter dan air tawar sebesar 100.000 liter.

“Fungsi kapal ini adalah untuk melakukan operasi pencairan dan pertolongan di perairan Laut Jawa serta sekaligus memiliki kemampuan untuk menjadi kapal pensuplai logistik bagi kapal lainnya. Kapal ini diharapkan dapat mengoptimalkan penyelenggaraan operasi SAR sehingga lebih efektif dan efisien,” ujarnya, Jumat (27/11/2020).

Budi mengapresiasi kesiapsiagaan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) dalam menghadapi situasi musibah kecelakaan atau bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu.

Ia juga mengatakan situasi pandemi Covid-19 tidak menghalangi Basarnas untuk menjadi yang terdepan jika terjadi musibah kecelakaan atau bencana. 

"Saya menyampaikan apresiasi kepada Basarnas yang telah berperan aktif dalam melakukan pencarian dan pertolongan, penyelamatan, serta evakuasi terhadap musibah kecelakaan atau bencana di seluruh wilayah Indonesia,”katanya.

Budi berpesan kepada seluruh jajaran Basarnas agar senantiasa menjaga integritas, amanah dan kesehatan diri, serta konsisten mematuhi protokol kesehatan selama bertugas.

Selanjutnya, ia mengungkapkan Kemenhub siap mendukung Basarnas dalam kegiatan-kegiatan operasi kemanusiaan. Kemenhub memiliki sejumlah armada laut yang siap siaga jika diperlukan untuk mendukung kegiatan operasi kemanusiaan Basarnas.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper