Bisnis.com, JAKARTA – PT Pertamina (Persero) dinobatkan sebagai perusahaan badan usaha milik negara terbaik dalam penghargaan Environment, Social, and Governance Awards 2020 dengan menyabet empat penghargaan.
Environment, Social, and Governance Awards 2020 (ESG) Awards 2020 merupakan penghargaan bagi perusahaan di Tanah Air yang dinilai memiliki keterbukaan dalam pengungkapan ESG.
Penyerahan penghargaan dilakukan secara virtual oleh Majalah Investor – Berita Satu Media, bekerjasama dengan Bumi Global Karbon Foundation, Selasa (17/11/20) malam.
Adapun, penghargaan ESG ini berdasarkan keterbukaan Pertamina dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keberlanjutan tahun buku 2019, sesuai dengan acuan global yakni Global Reporting Initiatives (GRI) Standards.
Pertamina menjadi yang terbaik pada empat kategori, yakni Peringkat Keterbukaan ESG BUMN Terbaik, Peringkat Keterbukaan Sosial BUMN Terbaik, Peringkat Keterbukaan ESG BUMN Non Bank Terbaik, dan Peringkat Keterbukaan Social BUMN Non Bank Terbaik.
Pjs. VP Corporate Communication Pertamina, Heppy Wulansari mengatakan selain menjalankan bisnisnya, komitmen atas ESG tersebut merupakan upaya strategis perseroan dalam mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (TPB).
Baca Juga
Pengelolaan program tanggung jawab sosial (CSR) dan Bina Lingkungan yang merupakan bagian dari ESG, disebutnya menjadi kunci indikator kinerja perusahaan.
"Program CSR dan Bina Lingkungan yang kami lakukan di seluruh wilayah operasi, bermanfaat untuk menjaga keharmonisan antara perusahaan dan lingkungan sekitarnya, serta bagian dari misi Pertamina untuk mengelola energi yang berkelanjutan," katanya dalam keterangan resminya, Rabu (18/11/2020).
Sementara itu, pendiri Bumi Global Karbon Foundation (BGKF) Achmad Deni Daruri, selaku penyelenggara ESG Award 2020 mengatakan ajang penghargaan ini mengacu pada penilaian pengungkapan tahun 2019.
ESG Awards yang baru pertama kali diadakan ini bertjuan untuk memotivasi perusahaan agar makin peduli pada lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan yang baik.
“Kita mengapresiasi perusahaan yang memiliki concern pada isu ESG, yang sudah merupakan isu global,” katanya.