Bisnis.com, JAKARTA — Grup Lippo tercatat memiliki 51 mal dengan luas 3,4 juta meter persegi.
Berdasarkan laporan tahunan PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR), mayoritas mal itu berada di P. Jawa mencapai 2,5 juta meter persegi. Sebagai ilustrasi, luas itu setara dengan 336 buah lapangan sepak bola.
Di Jakarta, luas kotor mal Lippo sampai 1,25 juta meter persegi. Sementara di P. Jawa kecuali Jakarta, luas kotor mal 1,27 juta meter persegi.
Saat ini, LPKR berencana untuk mengalihkan kepemilikan terhadap Lippo Mall Puri melalui anak-anak usahanya dengan nilai penjualan Rp3,5 triliun.
Dilansir dari keterbukaan informasi pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (31/8/2020), LPKR telah menyiapkan sejumlah skema untuk mengalihkan kepemilikan Lippo Mall Puri.
Pertama, perseroan akan memberikan pendanaan kepada salah satu anak usaha, Bridgewater International Ltd, baik dalam bentuk modal ataupun pinjaman antar perusahaan senilai 280 juta dolar Singapura.
Hal ini dilakukan guna memenuhi keperluan Bridgewater mengambil bagian atas unit-unit penyertaan yang akan diterbitkan oleh LMIRT dalam Rencana Pengambilbagian Rights Issue Porsi Bridgewater.
Selain itu, Bridgewater juga ditetapkan sebagai standby buyer dalam upaya rights issue Lippo Malls Indonesia Retail Trust (LMIRT). Artinya, apabila tidak ada partisipasi publik dalam Rights Issue LMIRT, maka Bridgewater akan menjamin sepenuhnya baik underwrite maupun sub-underwrite.
Untuk menambah modal pembelian, LMIRT juga berencana mencari pinjaman dari perbankan. Dana yang ditargetkan didapat dari upaya ini adalah senilai 120 juta dolar Singapura.