1. Erick Thohir Ungkap Penyebab Korupsi di BUMN
Dualisme peran disebut jadi alasan di balik maraknya korupsi di badan usaha milik negara (BUMN). Berbagai terobosan pun dilakukan untuk menyehatkan perusahaan pelat merah.
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan selama ini BUMN terhimpit oleh peran ganda, di satu sisi BUMN merupakan perusahaan yang harus mengelola bisnis dan di sisi lain menjadi pelaksana penugasan pemerintah.
Baca berita lengkapnya di sini.
2. Pengadilan AS Berupaya Tangkap 4 Tanker Pembawa BBM dari Iran ke Venezuela
Jaksa penuntut federal AS tengah mengupayakan penangkapan empat kapal tanker yang berlayar ke Venezuela dengan membawa bahan bakar minyak (BBM) yang dipasok Iran.
Langkah itu merupakan upaya terbaru AS untuk mengganggu hubungan dagang yang semakin dekat antara dua sekutu anti-AS tersebut.
Baca berita lengkapnya di sini.
Baca Juga
3. Pizza Hut Harap Persoalan Hukum Selesai di Tahap Mediasi
PT Sarimelati Kencana Tbk berharap gugatan yang diajukan salah seorang konsumen terhadap perusahaan itu dapat diselesaikan melalui tahap mediasi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Sebagaimana diketahui, pewaralaba Pizza Hut digugat oleh salah seorang konsumen bernama Rendy Anggara Putra di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dengan nomor register pekara 416/Pdt.G/2020/PN.JKT.SEL.
Baca berita lengkapnya di sini.
4. Berkebun! Pilihan Aktivitas Rolls-Royce Saat Tutup Pabrik
Apa yang dilakukan ketika penguncian (lockdown) dilakukan? Berkebun! Itulah aktivitas yang dilakukan di situs Rolls-Royce.
Sementara Rolls-Royce Global Center of Luxury Manufacturing Excellence tanpa aktivitas antara 24 Maret dan 4 Mei, pada saat yang bersamaan ternyata sangat banyak aktivitas yang tetap dilakukan, seperti mengurus tanaman, hewan, burung, dan hingga piaraan serangga yang mendiami situs 42-acre.
Baca berita lengkapnya di sini.
5. Empat Bulan Pandemi Covid-19, Penerimaan Pajak Menciut
Sejak pandemi virus Corona atau Covid - 19 menyerang, kinerja penerimaan pajak terus terkontraksi.
Anjloknya penerimaan pajak ini sejalan dengan lesunya kinerja ekonomi yang tahun ini banyak diproyeksikan oleh beberapa pihak akan berada di level negatif.
Baca berita lengkapnya di sini.