Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini yang harus Dilakukan Pemilik Ruang Kantor Hadapi Covid-19

Hingga saat ini, sejumlah perusahaan pengembang, pemilik, dan pengisi ruang perkantoran sudah mulai mengevaluasi rencana awal.
Karyawan beraktivitas di sebuah gedung perkantoran di kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu (18/3/2020)./ANTARA FOTO-Wahyu Putro An
Karyawan beraktivitas di sebuah gedung perkantoran di kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu (18/3/2020)./ANTARA FOTO-Wahyu Putro An

Bisnis.com, JAKARTA – Konsultan properti Colliers Internationals Indonesia memberi sejumlah saran kepada para pengembang dan pemilik properti perkantoran untuk menghadapi pandemi jangka pendek seperti virus corona.

Senior Director Office Service Colliers Internationals Indonesia Bagus Adhikusumo menyebutkan bahwa hingga saat ini, sejumlah perusahaan pengembang, pemilik, dan pengisi ruang perkantoran sudah mulai mengevaluasi rencana awalnya dan mengawasi betul perkembangan pandemi sebelum membuat keputusan.

"Dengan adanya aturan pembatasan sosial berskala besar [PSBB] di Jakarta yang baru saja diperpanjang, kami juga perlu mengkaji lebih panjang terkait dampak-dampak pada properti perkantoran," ungkapnya seperti dikutip dari laporan tertulis, Senin (27/4/2020).

Colliers merekomendasikan bagi para pemilik properti agar fokus menggunakan dan memanfaatkan teknologi digital. 

"Contohnya, selama masih WFH [work from home], banyak perusahaan pengisi menggunakan video untuk rapat sebagai solusinya," jelas Bagus.

Pemasaran berbasis digital saat ini juga bisa dimanfaatkan agar roda perekonomian perusahaan bisa tetap berputar dan bisa melakukan promosi. 

Selanjutnya, bagi para pengisi perkantoran, Colliers merekomendasikan agar penyewa aktif mencari kesempatan untuk melakukan perpanjangan sewa atau kemudahan cara bayar sampai kondisi kembali normal.

Selain itu, upayakan agar meminimalisir biaya sebesar mungkin. Tujuan utamanya agar operasional dan keuangan perusahaan bisa menjadi lebih efisien.

"Perusahaan bisa mengidentifikasi biaya apa saja yang tidak perlu dikeluarkan dan bisa mempersiapkan diri menghadapi kondisi terburuk karena kita tidak tahu kapan wabah ini akan berakhir."

Kemudian, senada dengan strategi yang harus dilakukan pengembang, penggunaan teknologi juga harus dimaksimalkan.

"Rapat menggunakan VR [virtual reality] atau rapat daring menggunakan video bisa terus dilakukan. Kecerdasan teknologi bakal sangat berguna di dalam menghadapi kondisi seperti sekarang ini," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper