Bisnis.com, BEKASI – Kementerian Ketenagakerjaan akan memperbanyak penyelenggaraan bursa kerja atau job fair sebagai jembatan antara perusahaan dan alumni pemagangan Jepang.
Siti Kustiati, Direktur Bina Pemagangan Kementerian Ketenagakerjaan, mengatakan bahwa pihaknya akan memperbanyak job fair untuk alumni pemagangan Jepang.
Tujuannya, acara tersebut dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja untuk perusahaan, sekaligus memberikan kesempatan dan lapangan kerja kepada alumni pemagangan.
“Job fair ini bertujuan untuk mempererat hubungan antar perusahaan Jepang di Indonesia, dan juga tentunya hubungan bilateral antara Indonesia dan Jepang,” katanya dalam acara Job Fair Alumni Magang Jepang di Cikarang, Bekasi, Selasa (5/11/2019).
Siti menuturkan, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) selama ini mendorong pola pelatihan melalui skema pemagangan di dalam dan luar negeri.
Cara itu dilakukan agar dapat mempercepat peningkatan kompetensi peserta pelatihan melalui penguasaan teknologi, etos dan semangat kerja, serta produktivitas.
Untuk merealisasikan kegiatan itu, Pemerintah berharap keterlibatan perusahaan sebagai mitra pelaksanaan dan penempatan peserta magang. Untuk itu, diperlukan kesetaraan dalam pelaksanaan magang, agar dapat berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
“Pemagangan luar negeri tidak boleh dianggap sebagai pengiriman tenaga kerja ke luar negeri yang berorientasi mendapatkan penghasilan, tetapi juga sebagai upaya peningkatan kemampuan SDM agar dapat mendekati standar kompetensi industri multinasional, sehingga mampu bersaing di pasar kerja global,” katanya.
Adapun job fair bagi alumni pemagangan Jepang itu sendiri diselenggarakan oleh PT OS Selnajaya Indonesia sebagai pihak jasa human resource perusahaan Jepang yang ada di Indonesia.
Acara tersebut diikuti oleh 9 perusahaan dari berbagai sektor usaha, dan 77 orang alumni program pemagangan ke Jepang.
“Acara job fair ini diharapkan dapat menghasilkan terobosan baru, kolaborasi antar-alumni magang Jepang, sehingga memperluas bidang usaha, meningkatkan perekonomian, serta memperluas kesempatan kerja,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur PT OS Selnajaya Indonesia Imron Munfaat mengatakan bahwa job fair tersebut merupakan salah satu bentuk komitmen OS Selnajaya Indonesia yang tidak hanya fokus mengirimkan para pemagang ke Jepang, tetapi juga memperhatikan karir peserta pascapemagangan.
“Kami juga berharap, dengan adanya job fair ini dapat menjadi sarana berkarir bagi para alumni pemagangan, dan salah satu sarana untuk menemukan SDM dengan keahlian, serta pengalaman dari industri negara maju,” katanya.