Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo resmi menunjuk John Wempi Wetipo sebagai Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mendampingi Basuki Hadimuljono.
Wempi dan 11 orang lainnya dilantik sebagai wakil menteri untuk 11 pos kementerian berbeda, Jumat (25/20/2019).
Wempi mengaku mendapat mandat dari Presiden Joko Widodo untuk menuntaskan agenda pembangunan infrastruktur yang belum selesai pada periode 2019—2024.
Dia juga mengaku mendapat pesan khusus dari Presiden Joko Widodo untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di wilayah Indonesia bagian timur.
Sebagai wakil menteri, Wempi bakal menjadi salah satu pimpinan di kementerian berlimpah anggaran. Pada 2020, anggaran Kementerian PUPR mencapai Rp120,1 triliun.
Dari berbagai sumber yang dihimpun, Wempi yang lahir di Hulekaiman, Jayawijaya pada 15 September 1972.
Baca Juga
Dia menghabiskan masa pendidikan di Papua dan Sulawesi Utara. Wempi sempat mengeyam pendidikan Akpar di Manado (1991—1994) dan Fakultas Hukum Universitas Cendrawasih (1997—2011).
Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini juga menyelesaikan pendidikan pascasarjana di universitas yang sama pada 2013.
Kiprah Wempi di dunia pemerintahan cukup lama. Dia berpengalaman sebagai birokrat selama 23 tahun.
Wempi memulai karier sebagia staf di Pemerintah Kabupaten Jayawijaya pada 1996. Sepuluh tahun kemudian, Wempi dipromosikan menjadi Kepala Bagian Umum Setda Pemkab Jayawijaya. Dia kemudian terpilih menjadi Bupati Jayawijaya selama dua periode (2008—2013 dan 2013—2018).
Wempi yang pernah bertarung dalam pemilihan gubernur Papua pada 2018 ini pernah diganjar dua penghargaan.
Pada 2016, dia mendapat penghargaan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk tingkat kepatuhan pengelolaan laporan harta dan kekayaan pejabat negara (LHKPN).
Wempi juga mendapat penghargaan Penilaian Tertinggi Pengelolaan Keuangan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) pada 2017.
