Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Akhir Jabatan, Wapres JK Resmikan Trade Expo Indonesia 2019

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla hadir untuk memberikan kata sambutan sekaligus membuka acara TEI 2019 secara resmi di hadapan ribuan tamu internasional yang hadir.
Wapres Jusuf Kalla saat memberi keterangan kepada wartawan/Bisnis-Anggara Pernando
Wapres Jusuf Kalla saat memberi keterangan kepada wartawan/Bisnis-Anggara Pernando

Bisnis.com, JAKARTA--Kementerian Perdagangan kembali menggelar pameran dagang internasional terbesar yakni Trade Expo Indonesia 2019.

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla hadir untuk memberikan kata sambutan sekaligus membuka acara TEI 2019 secara resmi di hadapan ribuan tamu internasional yang hadir.

"Dalam acara ini, tentu hal yang  paling menonjol sekali lagi, kita ingin menyampaikan ke mitra dagang kita dan dunia potensi, kontinuitas perdagangan, kemampuan industri Indonesia.[Kami ingin memaparkan] Kemajuan yang dicapai Indonesia dalam berbagai bidang sehingga dapat meningkatkan perdagangan dan tentu ekonomi bersama," ujar JK di Nusantara Hall, Indonesia Convention Exhibition (ICE), Tangerang, Jawa Barat, Rabu (16/10/2019).

JK menuturkan konsep utama perdagangan yang dipahami bahwa tidak ada suatu negara yang dapat memenuhi kebutuhan sendiri. Satu negara harus membeli dari negara lain. Di sisi lain JK menyadari persaingan di dunia sangat ketat.

Menurut JK persaingan tersebut hanya bisa dimenangkan oleh pihak yang dapat membuat produk dengan kriteria lebih baik, lebih murah, dan lebih cepat.

"Lebih baik artinya memakai teknologi lebih baik dan lebih maju. Lebih murah lebih efisien dan lebih cepat adanya logistik lebih efisien. Hal-hal ini menjadi bagian upaya kita semua," jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, pemilik Kalla Group tersebut meminta pembeli atau buyer internasional bisa melihat beraneka produk yang ditawarkan oleh pelaku usaha Indonesia. Produk yang dipamerkan di TEI 2019 sangat beragam mulai dari produk pertanian atau agro, produk industri, mineral, dan tentu saja kerajinan tangan (handicraft).

JK menilai semua produk yang dihasilkan pengusaha lokal akan membuat perdagangan Indonesia lebih maju. Dia juga berharap perdagangan tersebut bukan saja membawa hubungan ekonomi lebih baik, tetapi menciptakan hubungan antarmanusia dan menciptakan kemakmuran bersama.

JK juga meminta semua pengusaha Indonesia untuk memperbaiki kemampuan dengan melayani permintaan para pembeli atau buyer, khususnya dari luar negeri.

"Kita tahu pembeli adalah raja jadi harus dilayani caranya dengan diberi produk yang lebih baik," tutur Wapres.

Wapres JK menyerahkan penghargaan Primaniarta dan Primaduta kepada perusahaan yang sukses menyelenggarakan ekspor secara berkesinambungan.

Penghargaan Primaduta diberikan kepada perusahaan asing yang telah menjadi pembeli atau buyer produk-produk Indonesia.

Tahun ini penghargaan Primaniarta diberikan kepada 26 perusahaan.

Kementerian Perdagangan menargetkan transaksi barang senilai US41,72 miliar saat penyelenggaraan TEI 2019 ke-34 yang berlangsung pada 16—20 Oktober 2019.

Ini merupakan TEI terakhir yang akan dibuka oleh Wapres JK lantaran masa jabatannya segera berakhir dalam beberapa hari lagi. Posisi JK akan digantikan oleh Kiai Ma'ruf Amin yang akan dilantik pada Minggu (20/10/2019) di depan anggota MPR/DPR RI.

"Dalam kesempatan ini saya tinggal 3 hari lagi untuk kerja bersama-sama. Saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih atas kerja sama dan upaya bersama. Karena kerja sama, kita dapat mencapai pertumbuhan yang baik walau belum maksimal. Juga atas nama teman-teman yang di sini, apakah akan berlanjut saya tidak tahu. Kita berjuang bersama-sama untuk negeri yang baik ini," kata JK.

Kemendag menargetkan kenaikan 15 persen dibandingkan dengan target transaksi TEI ke-33 tahun lalu senilai US$1,5 miliar. Adapun, realisasi transaksi barang sepanjang penyelenggaraan TEI 2018 mencapai US$1,45 miliar.

Selain itu, pada penyelenggaraan TEI 2018 tercatat transaksi investasi senilai US$5,55 miliar, transaksi jasa US$1,31 miliar, dan transaksi pariwisata US$170,5 juta. Total transaksi yang berhasil dibukukan melalui TEI tahun lalu mencapai US$8,49 miliar.

Saat ini sebanyak 1.100 pelaku usaha telah terdaftar sebagai peserta pameran atau exhibitor pada TEI ke-34 yang digelar pada 16—20 Oktober 2019 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) - Bumi Serpong Damai (BSD).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper