Bisnis.com, JAKARTA — Produsen elektronik PT Panasonic Gobel Indonesia berencana memperluas penerapan teknologi terkini pada produk entry level dengan harga terjangkau.
Kensuke Miyaji, Sales and Marketing Director Panasonic Gobel Indonesia, mengatakan saat ini teknologi terbaru yang dimiliki perseroan, yaitu Nanoe dan PrimeFresh hanya dapat ditemui pada produk-produk segmen premium. Namun, agar masyarakat Indonesia lebih banyak yang menggunakan teknologi ini, perseroan akan membenamkan pada produk yang lebih murah.
“PrimeFresh kemarin hanya untuk kulkas buatan pabrik luar negeri, mulai tahun ini produksi lokal yang basic akan diinstal. Nanoe juga ada rencana untuk apply ke produk lokal,” ujarnya di Jakarta, Selasa (20/8/2019).
Kedua teknologi tersebut menekankan pada perbaikan, penciptaan, serta menjaga kualitas udara yang sehat bagi manusia. Teknologi Nanoe merupakan teknologi pemurni udara dengan kemampuan menghilangkan bau, menghambat pertumbuhan bakteri, virus, dan jamur serta dapat menghilangkan debu.
Adapun, teknologi PrimeFresh mampu menjaga suhu kompartemen kulkas di level -3 derajat Celcius, sehingga daging tetap segar hingga 7 hari dengan soft freezing. Kesegaran, gizi, nutrisi, serta citra rasa makanan dapat dipertahankan dan pengguna tidak perlu memakan waktu lama untuk mencairkan makanan karena hanya membeku di sisi luarnya saja.
Sofyan Panding, GM Sales & Retail Management Panasonic Gobel Indonesia, menuturkan perseroan mengembangkan teknologi yang ramah lingkungan. PrimeFresh, dapat mendukung pengurangan makanan yang terbuang karena daging atau ikan yang disimpan tidak berubah rasa dan hilang nutrisinya.
“Orang kan membuang makanan karena rasanya sudah beda atau nutrisinya hilang ketika disimpan di kulkas. Ini wujud kami untuk mendukung teknologi ramah lingkungan,” katanya.
Selain Nanoe dan PrimeFresh, perseroan juga memiliki teknologi Econavi Inverter. Dengan teknologi ini produk Panasonic bisa menghemat penggunaan listrik hingga 40% dan berfungsi dengan baik pada tegangan rendah hingga 160 volt.
Pada tahun ini, Panasonic Gobel Indonesia meyakini bisnis bakal membaik dibandingkan tahun fiskal 2018. Seigo Saifu, President Director Panasonic Gobel Indonesia, mengatakan pihaknya melihat potensi perkembangan industri elektronik yang semakin membaik tahun ini, salah satunya adanya momentum pemilihan presiden yang diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi.