Bisnis.com, BANYUWANGI—Angkutan Sungai Danau dan Penyebrangan Ketapang optimistis mampu mengakomodir seluruh pemudik yang akan menyeberang dari Bali ke Jawa maupun sebaliknya.
General Manager PT Angkutan Sungai Danau dan Penyebrangan (ASDP) Ketapang-Banyuwangi Fahmi Alweni mengatakan pihaknya telah menerjunkan 32 kapal yang terbagi pada 7 dermaga untuk melayani penyeberangan selama periode mudik Lebaran 2019.
Berdasarkan perhitungan selama H-7 Lebaran atau 29 Mei 2019 hingga H-3 Lebaran atau Minggu (2/6/2019), ASDP Ketapang - Gilimanuk telah melayani 374.000 penumpang, 69.400 kendaraan roda dua, dan 30.062 kendaraan roda empat. Bahkan, dari perhitungan H-8 hingga H-3 lebaran, jumlah penumpang mengalami kenaikan 22% dibandingkan periode sama tahun lalu. Begitu juga dengan kendaraan roda dua, roda empat, dan bus yang pada H-8 hingga H-3 mengalami kenaikan masing-masing sebesar 12%, 21%, dam 18% dibanding periode sama tahun lalu.
Lonjakan penumpang tertinggi terjadi pada H-3 lebaran dibanding tahun lalu dengan kenaikan 7% penumpang, 4% kendaraan roda dua, 12% kendaraan roda empat, dan 45% bis.
"Itu lonjakan yang sangat signifikan, hal itu karena mahalnya tiket pesawat dan adanya jalan tol trans Jawa," katanya kepada Tim Jelajah Jawa Bali 2019, Senin (3/6/2019).
Menurutnya, selain jumlah armada dan dermaga yang memenuhi kebutuhan penumpang, ASDP Ketapang-Gilimanuk juga menyiapkan 8 unit loket portable pada masing-masing pelabuhan sebagai tambahan selain yang eksisting. Loket portable tersebut dimanfaatkan saat terjadi antrian panjang kendaraan yang akan melakukan penyebrangan.
"Kita jaga kenyamanan pengguna jasa dengan memasang tenda-tenda agar tidak kepanasan maupun kehujanan," katanya.
(Tim Jelajah Jawa-Bali 2019 (Rayful Mudassir, Aziz Rahardyan, Mutiara Nabila, Wibi Pangestu Pratama, Ni Putu Eka Wiratmini))