Bisnis.com, BENGKULU-- Direktorat Jenderal Bina Marga Kemenerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sudah melakukan pelelangan dini dengan total 1.050 paket.
Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Sugiyartanto mengatakan bahwa pihaknya sampai saat ini sudah melakukan pelelangan dini dengan rincian yakni sebanyak 548 paket sudah terkontrak, 448 paket sementara lelang belum penetapan dan 54 sisanya lelang ulang.
"Lelang ulang itu gagal ada yang tidak memenuhi syarat, ada yang memenuhi baku, ada yang cuma 1 itu nggak boleh," ujarnya menjawab pertanyaan Bisnis.com di Bengkulu, Jumat (15/3/2019).
Menurut Sugiyartanto, saat ini sistem pelelangan dini amat sangat transparan, karena siapa saja bisa melihat hasilnya. "Kita kan ada sistem informasi e-monitoring lelang itu siapapun boleh lihat," ujarnya.
Untuk mendorong penyerapan anggaran, Ditjen Bina Marga bakal mempercepat realisasi pekerjaan-pekerjaan besar di lapangan diantaranya dialokasikan untuk belanja modal berupa konstruksi, peralatan, mesin, perencanaan dan pengawasan serta pembebasan tanah.
Adapun sebelumnya, Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja mengatakan bahwa progres dari pelelangan dini yang sudah terserap adalah sebesar 3,5%.
Baca Juga
"Lelang dini dari 9.087 paket senilai Rp75 triliun ini yang sudah dilelang total yang sudah terkontrak untuk single years adalah 1.054 dan 19 paket untuk multi years," ujarnya.
