Bisnis.com, JAKARTA - Badan Koordinasi Penanaman Modal mencatat sejumlah investor mulai tertarik untuk menggunakan skema insentif tax holiday.
Plt Deputi Bidang Pengembangan Iklim Penanaman Modal BKPM Yuliot menjelaskan bahwa salah satu investasi yang sedang dalam proses untuk memperoleh fasilitas fiskal itu terkait dengan pembangunan kilang minyak yang dilakukan oleh Pertamina dengan investor asal luar negeri.
"Oil refinary itu join antara Pertamina dan pihak luar," kata Yuliot di Jakarta, Rabu (6/3/2019).
Yuliot tak secara spesifik menjelaskan soal perusahaan asing mana yang menjadi rekanan pertamina dalam membangun kilanh minyak tersebut. Namun, dalam catatan Bisnis, Pertamina memang sedang menggandeng perusahaan asing dalam membangun kilang minyak di Bontang, Kalimantan Timur, dan Tuban, Jawa Timur.
"Untuk siapanya saya perlu cek dulu, tetapi memang ada beberapa yang telah menyatakan minat," ucapnya.
Adapun selain di sektor energi, ada juga perusahaan dengan basis pengolahan batu bara yang terintegrasi dengan power plan. Selain itu ada pula industri turunan di beberapa sektor pertanian yajg berminat menggunakan fasilitas fiskal tersebut.
"Artinya, dari regulasi kita dimungkinkan perusahaan yang akan merencanakan kegiatan investasi menyampaikan konfimasi terlebih dahulu. Apakah mereka eligible untuk mendapatkan tax holiday atau tidak," jelasnya.
