Bisnis.com, JAKARTA — British Petroleum (BP) dan PT Aneka Kimia Raya Corporindo Tbk. membentuk perusahaan patungan, PT Aneka Petroindo Raya untuk membangun 350 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) dalam 10 tahun.
Neale Smither, Vice President of New Market BP Downstream, mengatakan bahwa sumber bahan bakar minyak (BBM) yang akan dijual di SPBU akan didatangkan dari kilang BP di luar negeri.
"Sumber bahan dari pasar internasional, diimpor dibawa kemari. Disimpan di storage di sini. Soal harga aturan pemerintah akan kami patuhi. Masalah penetapan harga tergantung lokasi per lokasi," katanya, Kamis (14/2/2019).
Sementara itu, selain membuka SPBU, BP juga menyediakan pelumas yakni pelumas Castrol. "BP terkenal di seluruh dunia karena bahan bakar kami yang berkualitas tinggi, pelumas Castrol, dan kenyamanan yang kami tawarkan."
Petter Molloy, Presiden Direktur PT Aneka Petroindo Raya (BP AKR Fuels Retail) mengatakan bahwa dalam SPBU tersebut pihaknya akan menyediakan empat jenis bahan bakar minyak (BBM) jenis gasolin atau bensin dan diesel.
Produk bensin terdiri atas BP dengan kandungan okttan (research octane number/RON 90), BP 92, BP 95, dan diesel.
Peter mengatakan bahwa bahan bakar tersebut akan diimpor dari pasar internasional dan disimpan di penyimpanan yang ada di Indonesia.
Terkait dengan harga BBM tersebut, Peter mengakui bahwa pihaknya akan menyesuaikan dengan formula harga yang ditetapkan dalam kebijakan pemerintah, Kepmen ESDM No. 19/2019.
BP menggandeng PT AKR Corporindo Tbk. untuk masuk ke bisnis hilir migas atau ritel bahan bakar minyak dengan membangun 350 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).
Neale mengatakan bahwa saat ini pihaknya baru menyediakan bahan bakar dan pelumas berkualitas dengan emisi karbon yang sedikit.
Selain itu, BP juga akan ekspansi di pasar bahan bakar untuk pesawat atau avtur.
Peter mengatakan dalam SPBU tersebut menawarkan bahan bakar inovative BP dengan ACTIVE technology yang merupakan formula yang dikembangkan BP untuk membantu melindungi mesin kendaraan dari penumpukan kotoran.
Untuk diketahui sampai saat ini BP memiliki lebih dari 18.000 unit SPBU di 20 negara.