Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan transportasi dan pengapalan peti kemas CMA CGM Group memperpanjang kerja sama Ocean Alliance hingga 2027 yang melibatkan tiga pelayaran global lainnya, yakni Coso Shipping, Evergreen, dan OOCL.
Diluncurkan pada 2017 untuk periode lima tahun pertama dan dapat diperbarui kemudian, Ocean Alliance adalah kesepakatan operasional terbesar di dunia antarperusahaan pelayaran.
Melalui kesepakatan itu, anggota dapat berbagi armada, sewa, dan saling bertukar ruang muat, serta masuk ke perjanjian kerja kooperatif dalam jalur perdagangan internasional antara pelabuhan di Amerika Serikat dengan di Asia, Eropa Utara, Mediterania, Timur Tengah, Kanada, Amerika Tengah, dan Karibia.
Konfirmasi perpanjangan kemitraan berdurasi 10 tahun hanya setelah dua tahun sejak diluncurkan itu merefleksikan kepercayaan dan hubungan kerja bermutu tinggi yang terbangun antara CMA CGM dengan mitranya dalam Ocean Alliance, telah menghadirkan manfaat bagi pelanggan CMA CGM Group.
Chairman and Chief Executive Officer of the CMA CGM Group, Rodolphe Saadé, mengatakan kesepakatan baru dengan partner di Asia ini akan memungkinkan perusahaan menawarkan layanan yang tak tertandingi dan kompetitif bagi pelanggan.
"Ini tonggak sejarah dalam strategi pengembangan kami dan memperkuat posisi kunci CMA CGM dalam industri," katanya dalam siaran pers, Rabu (30/1/2019).
Saadé juga memperkenalkan Ocean Alliance Day 3 Product, layanan baru CMA CGM yang akan diperkenalkan mulai April 2019. Produk itu mencakup sekitar 330 kapal kontainer yang sekitar 111 di antaranya dioperasikan oleh CMA CGM Group.
Layanan tersebut berkapasitas muat sekitar 3,8 juta TEU, mencakup layanan 19 Transpasifik yang terdiri atas 7 layanan antara Asia dan Eropa, 4 layanan antara Asia dan Mediterania, 2 layanan Transatlantik, 2 layanan antara Asia dan Timur Tengah, serta 2 layanan Asia-Laut Merah.