Bisnis.com, JAKARTA — Pertamina Hulu Energi Siak (PHE Siak) bersiap untuk melanjutkan pencarian cadangan minyak baru pada sumur eksplorasi Kotalama-3 yang berada di kabupaten Rokan Hulu, Riau setelah berhasil melakukan pengeboran sumur eksplorasi Kumis-2 pada bulan Maret 2018.
General Manager PHE Siak Rizaldi Winant mengatakan bahwa pengeboran sumur eksplorasi Kotalama-3 ini merupakan lanjutan dari pengeboran sumur Kumis-2 yang berdasarkan hasil uji kandungan lapisan mengindikasikan kemampuan produksi sebesar 72 BOPD per sumur dan dapat lebih besar lagi jika menggunakan artificial lift.
"Jika di sumur Kotalama-3 ini kita juga menemukan cadangan, kedepan akan diproduksikan secara bersama dalam satu cluster sehingga semakin menarik secara keekonomian," ujar Rizaldi, dalam keterangan resmi, Kamis (31/1).
Nantinya, pengeboran sumur Kotalama-3 direncanakan hingga kedalaman 684 ft dan dilaksanakan pada pertengahan tahun 2019.
“Kami meminta dukungan pemerintah daerah untuk rencana pengeboran ini, sehingga dapat berjalan lancer,” lanjut Rizaldi.
Dalam kesempatan yang sama, tanggapan positif datang dari pemerintah kabupaten Rokan Hulu, Sekertaris Daerah, Abdul Haris menyambut baik dan akan mengupayakan mensukseskan kegiatan eksplorasi ini. “Harapan kami, kegiatan berjalan lancar, sehingga masyarakat dan kabupaten Rokan Hulu juga merasakan hasilnya,” tutupnya.
Untuk diketahui, acara sosialisasi rencana pengeboran juga dihadiri oleh Sekreratis Daerah Kabupaten Rokan Hulu, Abdul Haris berserta Kepala Dinas Bappeda, Asisten Bidang Pembangunan, Asisten Bidang Administrasi, Keuangan dan Sumber Daya Manusia, Sekretaris Camat Kuntodarusalam dan Komandan Satuan Polisi Pamong Praja serta SKK Migas Perwakilan Sumatera Bagian Utara.