Bisnis.com, SURABAYA -- Jasa Marga memperkirakan tersambungnya tol Trans Jawa dari Jakarta-Surabaya akan mempercepat waktu tempuh perjalanan menjadi 10 jam saja.
Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Desi Arryani mengatakan perhitungan tersebut sesuai dengan estimasi panjang jalan tol Jakarta--Surabaya sepanjang 850 km.
Dengan kecepatan rata-rata kendaraan 100 km/jam, maka secara normal perjalanan dapat ditempuh sekitar 8,5 jam.
"Ditambah berhenti makan dan istirahat, idealnya Jakarta--Surabaya itu tidak akan lebih dari 10 jam," kata Desi di Gerbang Tol Waru Gunung, Surabaya, Minggu (11/11/2018).
Namun, Desi mengatakan ringkasnya waktu tempuh tersebut kemungkinan besar belum bisa dirasakan pada saat jaringan tol Jakarta--Surabaya dapat beroperasi full pada akhir tahun.
Pasalnya, lalu lintas satu ruas tol dalam bagian Trans Jawa, yakni Jakarta--Cikampek (Japek) masih sangat padat imbas pengerjaan proyek tol Jakarta--Cikampek Elevated.
Baca Juga
"Mohon maaf Japek masih crowded luar biasa tapi kalau kami enggak melanjutkan, ini malah fatal bisa terkunci [lalu lintas]. Kira-kira setengah tahun lagi Japek di Lebaran itu bisa, minimal bisa fungsional," jelasnya.
Dengan kondisi lalin Japek yang masih sangat padat, Desi memperkirakan waktu tempuh Jakarta--Surabaya lewat Trans Jawa sekitar 14 jam.
"Mungkin kalau saat ini 14 jam ya, tergantung lalin di Jakarta--Cikampek," ujarnya.
Sebagai informasi, dari 19 pengusahaan jalan tol dari Merak--Banyuwangi yang ada saat ini, JSMR memiliki kepemilikan di 12 ruas tol.
Pemerintah menargetkan sampai akhir tahun ini ruas Jakarta--Surabaya dapat tersambung. Pada tahun depan, ruas Merak--Banyuwangi diharapkan bisa tersambung seluruhnya.