Bisnis.com, JAKARTA – Direktur Perencanaan & Pembangunan Infrastruktur Migas, Alimuddin Baso, bersama Anggota Komisi VII DPR RI, Andi Yuliani Paris serta Seketaris Daerah Kabupaten Bone, Andi Surya Darma menyerahkan sebanyak 947 konvertir kit kepada nelayan Bone di politeknik kelautan dan perikanan Bone pada Sabtu (27/10).
Dalam hal ini, Alimuddin menjelaskan bahwa pemerintah memberikan penugasan kepada Pertamina untuk melaksanakan pembagian konverter kit untuk nelayan.
"Sekaligus diharapkan Pertamina dapat memastikan keberlanjutan pasokan LPG 3 kg yang akan digunakan untuk nelayan. Jadi akan ada pangkalan LPG 3 kg khusus untuk nelayan dimana di pangkalan tersebut hanya nelayan yang diperbolehkan membeli LPG 3kg tersebut”, ujar Alimuddin dalam keterangan resmi, Minggu (28/10).
Sementara itu, General Manager MOR VII Tengku Fernanda, mengatakan 947 paket konverter kit tersebut akan dibagikan kepada nelayan Kabupaten Bone mulai Sabtu (27/10) sampai tanggal 14 November 2018.
"Bagi nalayan Bone yang beralih menggunakan elpiji 3 kg untuk melaut, kami akan menambah 7 pangkalan elpiji baru," kata Tengku.
Adapun untuk memenuhi kebutuhan elpiji 3 kg bagi nelayan di Kabupaten Bone, akan diberikan penambahan alokasi elpiji 3 kg lebih dari 7.500 tabung per bulan.
Selain di Kabupaten Bone, Pertamina juga akan menambah pangkaan-pangkalan elpiji 3 kg di wilayah lainnya yang telah mendapat pembagian konverter kit.
Untuk nelayan di Takalar ditambahkan sebanyak 8 pangkalan baru, di Minahasa Utara sebanyak 7 pangkalan, Banggai sebanyak 6 pangkalan, dan Jeneponto sebanyak 8 pangkalan.
