Bisnis.com, JAKARTA--Presiden Joko Widodo kembali mengundang kalangan pengusaha ke Istana Negara yang kali ini diwakili oleh Komite Ekonomi dan Industri (Kein).
Pertemuan tersebut dihadiri sejumlah pengusaha yang tergabung di Kein antara lain Ketua Kein Soetrisno Bachir, anggota Kein yakni Hariyadi Sukamdani, Johnny Darmawan, dan Hendri Saparini.
Anggota Kein Johnny Darmawan mengatakan para anggota Kein membicarakan mengenai pelemahan rupiah akibat ketidakpastian ekonomi global, mulai dari perang dagang hingga geopolitik.
Baca Juga
"Kurs ini tdk terlepas dari faktor eksternal juga. Memang masalah Trump dan segala macam dan bagaimana mengatasi ini.
Tanya bagaimana Kein juga, kita lebih menggambarkan masalah yang terjadi di bawah," ucapnya di Istana Negara, Selasa (28/8).
Menurutnya, Presiden Joko Widodo menginginkan adanya kritik-kritik membangun yang diharapkan menjadi input bagi pemerintah.
Dengan kondisi ekonomi global yang kian tidak menentu dan defisit neraca transaksi berjalan, dia mengakui sangat diperlukan inovasi-inovasi pemerintah untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi Indonesia.
"Mengenai KUR [kredit usaha rakyat] sudah jalankan, pengetatan dolar, B20 [biodiesel]. Menurut saya sudah on the right track," ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi juga mengundang sejumlah taipan generasi kedua dan ketiga ke Istana Negara untuk membicarakan kondisi perekonomian Indonesia terkini pada Jumat (24/8).
