Bisnis.com, JAKARTA — Uji coba pembatasan kendaraan pribadi dengan skema ganjil genap dimulai hari ini, Senin (16/4), namun masih ditemukan kepadatan di sejumlah titik.
Kepala BPTJ, Bambang Prihartono menuturkan meski masih ada kepadatan, namun jika dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya, kondisi di ruas tol Kunciran 2 sudah lebih baik.
“Memang kepadatan masih terjadi, nah kami akan evaluasi apa penyebab macet dan kepadatan itu. Namun kalau dilihat dari google map itu relatif agak hijau artinya ada progres tapi saya belum puas, saya masih mau utak atik lagi sehingga hasilnya maksimal,” kata Bambang kepada Bisnis.com, Senin (16/4).
Menurutnya, progres baru benar-benar terlihat setelah uji coba kebijakan tersebut berjalan satu pekan.
Bambang mengungkapkan hasil pengamatannya pada hari pertama uji coba, masih banyak masyarakat yang belum tahu kebijakan tersebut, di mana masih banyak pula kendaraan pribadi bernomor polisi atau plat ganjil yang masuk tol, serta angkutan barang yang juga memasuki jalan tol.
Namun dirinya menilai hal itu menjadi kesempatan bagi BPTJ untuk melakukan sosialisasi perihal paket kebijakan jalan tol yang diterapkan di tol Jakarta—Tangerang dan tol Jagorawi.
Di sisi lain, Bambang mengatakan uji coba tersebut tidak hanya berlaku bagi masyarakat, melainkan juga berlaku untuk para petugas di lapangan.
Baca Juga
“Jadi tadi kami ada diskusi kecil soal penafsiran pelarangan, kemudian tadi petugas yang untuk atur itu cukup solid bahkan para korlantas juga turun sendiri sama saya di tol Kunciran 2 di Alam Sutera kami mau lihat langsung.”
