Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Klaster Anyar APLN di Bandung Laris

PT Agung Podomoro Land Tbk. melalui proyek Podomoro Park seluas 100 hektare di Buahbatu, Bandung berhasil mencatatkan penjualan yang baik. Melalui skema nomor urut pemesanan atau NUP satu klaster yang dilepas berhasil diserap dalam waktu 15 menit.
/Bisnis.com
/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – PT Agung Podomoro Land Tbk. melalui proyek Podomoro Park seluas 100 hektare di Buahbatu, Bandung berhasil mencatatkan penjualan yang baik. Melalui skema nomor urut pemesanan atau NUP satu klaster yang dilepas berhasil diserap dalam waktu 15 menit.

AVP Strategic Marketing PT Agung Podomoro Land Tbk. (APLN) Agung Wirajaya mengatakan ada tiga klaster yang dilepas yakni Amagriya Eka, Amagriya Dwi, dan Anapuri Eka yang merupakan rumah dengan tipe dua lantai. Dalam kegiatan pengenalan ini perusahaan menggandeng 350 agen.

"Berbagai spekulasi dan analisis tentang kelesuan pasar properti di Indonesia tak sepenuhnya benar. Hal ini setidaknya tercermin dari permintaan properti Bandung yang tetap tinggi terutama hasil pengenalan produk Podomoro Park pekan lalu," katanya, Senin (6/11/2017).

Agung mengatakan proyek ini merupakan hunian eksklusif yang menghadirkan konsep kehidupan hijau yang alami. Lokasinya cukup strategis sekitar 2 km dari Gerbang Tol Buah Batu.

Dirinya menuturkan dari total 100 hektare yang akan dikembangkan, 50%nya akan digunakan sebagai are terbuka hijau dan danau. Adapun 10 hektare akan dibangun sebagai kawasan komersial untuk menunjang kebutuhan para penghuni.

Sementara itu, APLN juga akan merealisasikan rencana pembangunan empat proyek perhotelan bintang lima yakni Ibis Hotel Bandung, Pullman Hotel Medan, Pullman Hotel Balikpapan, dan proyek resor di Seminyak, Bali.

Agung mengatakan langkah ekspansif perusahaan berdasarkan hasil angka pertumbuhan ekonomi di sejumlah kota besar di Indonesia selalu bergerak melebihi angka pertumbuhan rata-rata nasional. Sektor properti lanjutnya juga menjadi salah satu indikator kemajuan pertumbuhan sebuah kota.

Besarnya peluang yang ditawarkan pasar properti ini seakan menstimulasi para pengembang untuk meluncurkan proyek-proyek baru.

Menurutnya pasar properti Indonesia saat ini lebih menjanjikan. Banyak peluang ditawarkan dengan profit tinggi. Terlebih lagi, masyarakat kelas menengah dengan daya beli tinggi yang kian bertambah semakin membutuhkan hunian yang dapat merepresentasikan kelasnya.

Sejumlah proyek hunian APLN yang juga masih akan dilanjutkan pembangunannya antara lain Vimalla View di Kawasan Ciawi, Orchard View di Batam, dan di Karawang dengan proyek Taruma City.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper