Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) bakal menetapkan jam operasional untuk truk dan kendaraan logistik.
Ketua Umum Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Yukki Nugrahawan Hanafi mengatakan, pengaturan jam tersebut bakal membuat biaya logistik naik.
"Dari ALFI, kalau ini dilakukan akan memicu kenaikan biaya, " katanya kepada Bisnis, Senin (11/9/2017).
Dia berharap pengelola jalan tol mengkaji kembali rencana tersebut dan mencari solusi yang lebih elegan.
Rencana pengaturan jam operasional tersebut didasari oleh semakin padatnya kendaraan di jalan tol terutama di jam-jam tertentu.
Akibatnya, jalan tol yang seharusnya menjadi jalan bebas hambatan tak lagi relevan.
Sebenarnya ada cara lain yang bisa ditempuh seperti menambah kapasitas melalui jalan layang. Namun, hal itu baru bisa terwujud dua tahun lagi.
Bisa juga dengan contraflow. Namun, cara ini tergantung pada kepadatan arus kendaraan dari arah sebaliknya.