Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah tetap mempertahankan asumsi pertumbuhan ekonomi selama kuartal satu 2017 berkisar di angka 5,1%.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution memaparkan, salah satu penyokong pertumbuhan ekonomi di kuartal satu adalah tumbuhnya ekspor impor.
“Saya masih cenderung begitu, ya range- nya disitu,” kata Darmin di Jakarta, Kamis (4/5/2017).
Menurut Darmin, ada pergeseran kontribusi pertumbuhan ekonomi dibandingan periode lalu. Dahulu, kata dia, motor penggerak ekonomi lebih ke sektor konsumsi sekarang ditambah dengan ekspor impor.
‘Nah ekspor impor itu juga mempengaruhi penghasilan banyak orang karena memang naik beberapa harga komoditas seperti karet dan kelapa sawit,” imbuhnya.
Selain itu, panen pangan terutaa beras yang tahun lalu terjadi di kuartal dua, sekarang balik lagi di kuartal satu.
“Sehingga dibandingkan dengan basis yang lebih rendah, pertumbuhan di kuartal satu ini bisa sedikit lebih tinggi,” jelasnya.