Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan dalam perdagangan hari ini, Senin (3/10/2016), pasar menyoroti sejumlah berita dari dalam dan luar negeri.
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (3/10/2016) mengatakan berita yang disorot pasar adalah:
Berita Global
- Secara resmi yuan masuk keranjang mata uang SDR IMF per Oktober 2016. (Reuters)
- Inggris akan mulai proses resmi untuk meninggalkan Uni Eropa sebelum Apr17. (Reuters)
- U. of Mich. Sentiment AS September 2016 naik ke 91,2 dari 89,8.(Bloomberg)
- Caixin China PMI Mfg September 2016 naik ke 50,1 dari 50. (Bloomberg)
Berita Domestik
- Uang tebusan tax amnesty berdasarkan SPH yang disampaikan mencapai Rp89 tirliun, berdasarkan SSP mencapai Rp97 triliun.(DJP)
- Pemerintah akan menyisir sumber anggaran di RAPBN 2017 untuk dialihkan ke belanja modal sehingga naik Rp100 triliun. (Kontan)
- BI pangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi 3Q16 menjadi di bawah 5% YoY dari 5,2% YoY. (Investor Daily)
- Kemenkeu resmi menaikkan tarif cukai rata-rata terjadi sebesar 10,54% dan kenaikan harga jual eceran rata-rata 12,26% tahun depan. (Detik)
- Kementerian ESDM memutuskan tak ada perubahan harga BBM Subsidi 1 Oktober-31 Desember 2016. (Detik)
- Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati akan fokus untuk mendorong keterlibatan UMKM pada periode kedua tax amnesty.(Antara)
- BI melaporkan pertumbuhan kredit perbankan pada Agu16 turun menjadi 6,7% YoY dari 7,6% YoY. (Antara)
- Pertumbuhan uang beredar Indonesia M1 melambat ke 10,6% YoY dari 10,9% YoY. Sementara M2 melambat ke 7,7% YoY dari 8,1% YoY di September 2016. (Bloomberg)
- World Economic Forum merilis indeks daya saing Indonesia turun dari peringkat 37 ke 41. (Detik)