Bisnis.com, DENPASAR - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti melakukan sidak ke Pelabuhan Benoa untuk mengecek dugaan pemalsuan dokumen sejumlah kapal eks asing.
Susi tiba sekitar pukul 09.00 Susi yang didampingi Koordinator Satgas Ilegal Fishing Mas Achmad Santosa, Dirpolair Barhankam Polri Brigjen M Chairul.
Tanpa mobil pengawalan tim satgas langsung menuju dokking di Pelabuhan Benoa PT Bali Kualamas dan mendapati ada kapal eks asing yang sedang diperbaiki.
Tim kemudian berpindah mengecek lokasi dokking di PT Tirta Minaruci. Susi sempat berdiskusi dengan sejumlah anak buah kapal (ABK) dan menanyakan jumlah kapal eks asing yang mayoritas berbahan baku fiberglass tetapi dipermak menggunakan kayu.
Sekitar pukul 12.00 Wita, Susi dan rombongan mengakhiri sidak dengan mengecek perairan sekitar Pelabuhan Benoa.
"Sidak ini atas selidiki dan investigasi. Benoa pelabuhan terbesar di tengah Indonesia, selain untuk kargo dan penumpang juga pendaratan ikan. Sebelum moratorium ada 1.000 kapal ikan operasi termasuk kapal ikan eks asing, kami cek itu," tuturnya usai sidak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
