Bisnis.com, JAKARTA - Produsen gula memastikan pemanfaatan raw sugar untuk menambah suplai gula konsumsi tidak akan mengganggu pasokan bahan baku gula rafinasi bagi industri.
Direktur Eksekutif Asosiasi Gula Rafinasi Indonesia (AGRI) Faiz Ahmad mengatakan pengolahan gula konsumsi hanya akan menggunakan 381.000 ton gula mentah yang rencananya diimpor PTPN X.
Gula mentah impor tersebut akan dialokasikan kepada pabrik gula PTPN X sebanyak 115.000 ton, PTPN IX 41.000 ton, PTPN XI 100.000 ton, PTPN XII 25.000 ton, PT PG Rajawali I 48.000 ton, dan PT PG Rajawali II 52.000 ton.
“Produsen makanan dan minuman tidak usah khawatir. Pasokan buat gula rafinasi industri tidak diganggu. Setahu saya tidak ada penggunaan jatah gula untuk industri,” kata Faiz kepada Bisnis.com pada Minggu (5/6/2016).
Dia memaparkan sampai paruh pertama 2016 sebanyak 1,9 juta ton raw sugar untuk produksi industri gula rafinasi dari alokasi 3,2 juta ton.
Rencana impor raw sugar untuk produksi gula kristal putih muncul ke khalayak setelah penerbitan Surat Menteri BUMN No. S-288/MBU/05/2016 tentang Izin Impor Raw Sugar Tahun 2016 kepada Menteri Perdagangan, Menteri Perindustrian, dan Menteri Pertanian.
Impor tambahan raw sugar adalah bagian dari upaya pemerintah menekan pergerakan harga gula di pasar. Harga gula naik tajam dalam sebulan terakhir akibat dorongan permintaan jelang Ramadan dan dampak El Nino terhadap produksi tebu.
Badan Pusat Statistik pekan lalu menyatakan kenaikan harga gula merupakan penyumbang inflasi terbesar setelah daging ayam ras dan tarif angkatan udara. Harga gula mengalami inflasi 7,4% pada Mei dengan kenaikan harga terjadi di 80 kota.
Industri gula di Tanah Air memproduksi gula rafinasi melalui pengolahan raw sugar impor. Gula kristal mentah disuling hingga memiliki kadar keputihan (ICUMSA) di level 45, jauh lebih rendah dibandingkan dengan ICUMSA gula kristal putih yang ada di level 200—300.
Kebutuhan gula rafinasi industri makanan dan minuman pada 2016 diperkirakan mencapai 3,2 juta ton. Pada tahun lalu, produsen gula hanya merealisasikan 2,64 juta ton impor raw sugar dari kuota 3,1 juta ton yang diberikan.