Bisnis.com, JAKARTA-PT Lookman Djaja Land melakukan soft launching kerjasama dengan Gudang Bang Indonesia, sebuah aplikasi bernama yang menyediakan self storage penyimpanan barang khususnya untuk produk-produk usaha mikro kecil menengah.
Presiden Direktur PT Lookman Djaja Land, Kyatmaja Lookman mengatakan pada peluncuran soft launching Gudangbang dirinya terpilih menjadi Komisaris. Sementara Direktur Utama Gudangbang.com adalah Andika Priyandana. Jajaran direksi lainnya diisi oleh Ranggi Pangidoan, Bagus Pratama, dan Harry Ramananda.
Aplikasi Gudangbang.com ini kan hanya aplikasi sejenis Uber, Go-Jek, grab, tetapi bedanya mengefisiensi lahan dan mendayagunakan gudang, kata Kyatmaja kepada Bisnis, Senin (11/4).
Kyatmaja menceritakan aplikasi gudang ini memakai istilah self storage. Di luar negeri, misalnya di Amerika dan Malaysia beberapa ruko dan perusahaan yang memiliki gudang mulai memanfaatkan ruangannya sebagai penyewaan self storage.
Sebagai pembukaan, Lookman Djaja Land menyediakan 30 gudang untuk Gudangbang.com dengan luas total area sekitar 250 meter persegi. Biasa yang dikeluarkan untuk membuat 30 gudang relative murah karena hanya menggelontorkan biasa untuk membangun scape diatas lahan seluas 250 hektar dengan 30 bilik gudang.
Pembangunan satu warehouse mini saja memakan Rp5 juta untuk membangun dinding pembatas dan pintu. Lalu Kyatmaja menambahkan jaringan internet atau WiFi Rp1 juta dan 6 CCTV sekitar Rp1,4 juta. Hal ini membuat nilai investasi total Gudangbang dari Lookman Djaja tak terlampau mahal sekitar Rp152 juta.
Kita partner GudangBang, kalau GudangBang ini aplikasi solusi pergudangan Lookman Djaja punya gudang dan memakai aplikasinya. Dari email saja sementara sudah ada 70 inquiry menawarkan gudang masuk ke Gudangbang, jadi disana kita bisa lihat banyak gudang yang masih kosong dan bisa digunakan, tutur Kyat.
Biaya sewa Gudangbang sendiri per scape dari Lookman Djaja terbagi atas ukuran small Rp900.000, ukuran medium Rp1,5 juta, dan large Rp2,1 juta. Pembiayaannya berbentuk bagi hasil, 80% untuk pemilik gudang dan 20% untuk aplikasi Gudangbang.
Gudangbang ini akan sangat bermanfaat bagi pelaku usaha UMKM terutama di berbagai daerah misalnya di Ponorogo, dan lainnya. Bahkan sasaran gudang bisa di ruko, kantor, dan gedung-gedung yang belum dimanfaatkan ruangannya, tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
