Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Program Plastik Berbayar, IKEA Indonesia Tawarkan Blue Bag

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan berencana menerapkan kebijakan plastik berbayar pada ritel modern di kota-kota besar di Indonesia.
Kantong plasti./Ilustrasi-pranaindonesia.wordpress.com
Kantong plasti./Ilustrasi-pranaindonesia.wordpress.com
Bisnis.com, JAKARTA--Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan berencana menerapkan kebijakan plastik berbayar pada ritel modern di kota-kota besar di Indonesia.
 
Program tersebut dilakukan demi mengurangi sampah plastik yang terus menumpuk, khususnya dari konsumen ritel modern.
 
IKEA Indonesia sudah memperkenalkan tas belanja unik yang dikenal dengan nama 'IKEA Blue Bag'.
 
Marketing Manager IKEA Indonesia Eliza Fazia mengatakan IKEA turut membantu masyarakat menjaga kelestarian lingkungan untuk menciptakan masa depan yang lebih baik.
 
IKEA Blue Bag, 100% terbuat dari bahan polypropylene, ringan, ringkas, mudah dibersihkan dan dapat digunakan berulang kali. Ini merupakan bagian dari pendekatan IKEA Global Sustainability.
 
"Saat toko IKEA pertama kali dibuka bagi pasar Indonesia pada Oktober 2014, IKEA Indonesia tidak memberikan tas plastik secara gratis kepada para pelanggannya. Menjaga kehidupan masyarakat dan kelestarian lingkungan bukanlah hal yang baru bagi IKEA, tetapi merupakan prinsip dasar dalam menjalankan bisnisnya dengan dampak seminim mungkin terhadap lingkungan," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Bisnis, Sabtu (20/2/2016).
 
Dia menuturkan IKEA Blue Bag tidak hanya mengembalikan kebaikan terhadap masyarakat.
 
Selain dapat digunakan berulang kali sebagai tas belanja, pelanggan juga dapat menggunakan Blue Bag untuk beragam kebutuhan, misalnya sebagai pemisah pakaian sebelum di cuci dan memisahkan barang-barang yang dapat didaur ulang.
 
Menurutnya, IKEA berupaya masyarakat untuk mengubah kebiasaannya dalam penggunaan tas plastik dan mendorong kebiasaan baru untuk membawa dan menggunakan tas yang dapat digunakan kembali ketika berbelanja.
 
"Semoga hal ini dapat membantu para pelanggan dalam memahami pentingnya memelihara sumber daya alam, dalam rangka mengurangi dampak terhadap lingkungan dari perilaku membuang tas plastik secara tidak bertanggung jawab," jelasnya.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper