Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Presiden Minta KEIN Kerja Out of the Box

Presiden Joko Widodo meminta Komite Ekonomi Industri Nasional bekerja out of the box dalam memberikan masukan dan saran terkait pembangunan ekonomi khususnya di sektor rill.
Presiden Joko Widodo (kedua kanan) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (kanan) memberikan ucapan selamat kepada Ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) Soetrisno Bachir (ketiga kiri) disaksikan Kepala Badan Restorasi Gambut (BRG) Nazir Foead (kiri) usai acara pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (20/1)./Antara-Widodo S. Jusuf
Presiden Joko Widodo (kedua kanan) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (kanan) memberikan ucapan selamat kepada Ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) Soetrisno Bachir (ketiga kiri) disaksikan Kepala Badan Restorasi Gambut (BRG) Nazir Foead (kiri) usai acara pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (20/1)./Antara-Widodo S. Jusuf

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo meminta Komite Ekonomi Industri Nasional bekerja out of the box dalam memberikan masukan dan saran terkait pembangunan ekonomi khususnya di sektor rill.

Pramono Anung, Sekretaris Kabinet mengatakan Presiden mengharapkan KEIN dapat memberikan kajian ekonomi nasional, saran yang bersifat diminta atau tidak serta masukan diluar hal- hal yang dikerjakan Kementerian/Lembaga yang bersifat out of the box.

“Presiden ingin mendapatkan masukan yang out of the box, selain itu Presiden juga ingin KEIN memberikan masukan terkait infrastrukur dan deregulasi untuk terus diperbaiki,” ujarnya.

Soetrisno Bachir, Ketua Umum KEIN mengatakan dalam tahap awal, Presiden ingin pihaknya segera membentuk peta jalan terkait arah industrialisasi mulai dari mikro, menengah dan besar.

“Jadi arahnya kemana industri kecil ini, mau dibawa kemana yang menengah dan besar,” ujarnya.

Selain itu, dia mengatakan salah satu hal yang akan dilakukan KEIN dalam waktu dekat adalah memberikan saran terkait implementasi paket kebijakan 1-9 untuk poin-poin yang dirasa belum optimal.

“Perlu langkah-langkah bila ada beberapa paket yang belum berjalan baik, kami lakukan itu dengan mendengar dari stakeholder dan melakukan kajian,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Irene Agustine
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper