Bisnis.com, JAKARTA– Para tenaga kerja Amerika Serikat kini tngah menikmati kenaikan upah yang sangat signifikan. Upah per jam negara itu meningkat ke level tertingginya dalam lima tahun terakhir.
Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat melaporkan pertumbuhan kerja pun menggembirakan, dengan tingkat pengangguran tercatat merangkak ke level terendahnya dalam 8 tahun ke level 4,9%. Pemerintah Negeri Paman Sam optimistis pasar tenagha kerja negara itu mulai kokoh.
Dengan kondisi tenaga kerja yang lebih solid, belanja konsumen negara itu diharapkan dapat terkerek sehingga berkontribusi lebih baik untuk mendorong pertumbuhan.
Ekonom Oxford Economics USA, Kathy Bostjancic menyampaikan laporan pergerakan tenaga kerja dan upah ini amat menggembirakan. “Fakta yang menunjukkan keniakan upah dan penurunan pengangguran ini sangat positif,” katanya seperti dikutip Bloomberg, Sabtu (6/2/2016).
Secara rinci, sektor yang menyumbang tenaga kerja terbanyak pada Januari 2016 adalah ritel dengan jumlah 58.000 pekerja, tertinggi sejak November 2014. Angka tersebut disusul oleh sektor industri kesehatan dengan 44.000 pekerja, dan sektor manufaktur sebanyak 29.000 pekerja.
Adapun, Hollywood mengalami perlambatan ekonomi pada kuartal terakhir tahun lalu, hanya tumbuh 0,7% setelah kuartal sebelumnya naik 2%. Perlambatan tersebut disebabkan terutama oleh kontraksi sektor manufaktur selama 4 bulan terakhir di 2015.