Bisnis.com, PADANG—PT Semen Padang mencatatkan pertumbuhan penjualan sebesar 11,4% sepanjang November 2015, dari 623.657 ton pada tahun lalu menjadi 694.937 ton.
Direktur Utama Semen Padang Benny Wendry menuturkan penjualan anak usaha Semen Indonesia Tbk itu kembali tumbuh signifikan di penghujung tahun, setelah sepanjang awal tahun ini mengalami kelesuan penjualan.
“Di penghujung tahun penjualan tumbuh tinggi, perkiraannya sampai tahun depan masih tinggi,” katanya kepada Bisnis,com belum lama ini.
Menurutnya, tingginya permintaan semen menyusul pembangunan infrastruktur pemerintah menyebakan penjualan ikut terdongkrak.
Adapun, untuk pasar domestik penjualan Semen Padang naik 8% dari 623.657 ton tahun lalu menjadi 673.637 ton. Sedangkan ekspor sepanjang tahun ini sudah mencapai 348.739 ton atau tumbuh 183,8% dari tahun sebelumnya yang hanya 122.903 ton.
Meski menunjukkan kenaikan penjualan yang signifikan, namun untuk periode Januari – November, penjualan semen tertua di Asia Tenggara itu masih terkoreksi 1,3% atau dari 6,27 juta ton menjadi hanya 6,18 juta ton.