Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penumpang di Tanjung Emas Terus Menurun

Jumlah penumpang moda transportasi laut yang melalui Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, terus mengalami penurunan seiring dengan berkurangnya jumlah kunjungan kapal.
Pemudik bersiap memasuki kapal di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang/Ilustrasi
Pemudik bersiap memasuki kapal di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang/Ilustrasi

Bisnis.com, SEMARANG - Jumlah penumpang moda transportasi laut yang melalui Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, terus mengalami penurunan seiring dengan berkurangnya jumlah kunjungan kapal.

General Manager PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Tanjung Emas Tri Suhardi mengatakan jumlah pengguna sarana transportasi yang melalui pelabuhan utama di Jawa Tengah tersebut terus mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir. Dia menjelaskan setiap tahunnya penurunan jumlah penumpang mencapai kisaran 11%.

“Dalam beberapa tahun terakhir terus menurun sekitar 11% setiap tahunnya,” ungkapnya pada akhir pekan lalu.

Hingga lima bulan pertama pada 2015, Tri menuturkan jumlah penumpang kapal laut yang melalui Tanjung Emas kembali merosot dibandingkan dengan periode yang sama pada 2014.

Kedati tidak memerinci realisasi jumlah penumpang dalam kurun itu, dia mengatakan sejumlah faktor menjadi pemicu menurunnya pengguna moda transportsi tersebut.

Menurutnya, kondisi tersebut juga berbanding lurus dengan penurunan jumlah kunjungan kapal ke Pelabuhan Tanjung Emas. 

Di samping itu, dia menyatakan hal itu juga terkait dengan peningkatan jumlah penumpang yang memanfaatkan moda transportasi lain, teruatama udara dan kereta api.

“Dari data yang ada, mulai Januari-Mei terjadi penurunan jika dibandingkan dengan 2014. Ada banyak faktor yang menyebabkannya.”

Data Pelindo III menyebutkan realisasi  arus  penumpang  pada  2014  sebesar  466.447 orang. Jumlah tersebut melampaui target tahunan yang dipatok 458.729 orang atau tercapai 101,68%. Hal itu dipicu peningkatan jumlah kedatangan penumpang luar negeri.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper