Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Crown Group Siap Ekspansi Indonesia

Pengembang properti asal Sydney, Austalia Crown Group, berencana melebarkan sayap bisnisnya ke Indonesia melalui dua proyek di sekitar Jakarta.nn
Iwan Sunito. /iwan sunito
Iwan Sunito. /iwan sunito

Bisnis.com, JAKARTA—Pengembang properti asal Sydney, Austalia Crown Group, berencana melebarkan sayap bisnisnya ke Indonesia melalui dua proyek di sekitar Jakarta.

CEO Crown Group Iwan Sunito menuturkan proyek pertama dengan nilai sekitar Rp30 triliun terletak di lokasi dengan jarak tempuh 1 jam dari Ibu Kota Negara. Pada lahan seluas 11 hektar perusahaan berencana mengembangkan apartemen, perkantoran, pusat perbelanjaan, rumah sakit, dan sarana pendidikan.

“Kami belum selesai untuk akuisisi lahan seluruhnya, tetapi lokasinya satu jam dari Jakarta. Saat ini masih desain konsep, pembelian lahan sudah hampir selesai,” ujarnya di sela-sela pengenalan proyek Crown Green Square di Jakarta, Selasa (23/6/2015).

Bila masalah lahan dan perizinan sudah rampung, dalam satu atau dua tahun ke depan perusahaan bisa meluncurkan produk kepada pasar.

Hal yang utama, kata dia, ialah mengonsep sebuah perkotaan yang futuristik. Alasannya, prediksi McKinsey Global Institute mengatakan Indonesia akan menjadi negara dengan kekuatan ekonomi terbesar ketujuh pada 2030, naik 9 peringkat dari posisi saat ini di urutan 16.

Kemudian pada 2050, mengutip data lembaga jasa konsultasi PricewaterhouseCooper (PwC), Iwan meyakini Indonesia akan masuk empat besar negara dengan tingkat pertumbuhan ekonomi terpesat, sehingga diperlukan sebuah konsep perkotaan yang menunjang kondisi tersebut .

Pria asal Surabaya ini mengatakan bahwa pada Rabu (24/6/2015) perusahaan menandatangani nota kesepahaman (MoU) terkait kerjasama pengembangan proyek lainnya di Jakarta.

“Jadi kalau cocok besok besok (hari ini, Rabu, 24/6/2015) kita sudah tandatangan MoU. Area ini akan menjadi proyek kedua kita di Jakarta,” tuturnya.

Selain di Jakarta dan sekitarnya, perusahaan masih dalam proses pencarian lahan di beberapa kota, seperti Surabaya, Bali, Makasar, dan Medan. Menurut Iwan sudah ada beberapa pihak yang menawarkan, tetapi belum mencapai kata sepakat.

Khusus di Bali, alumnus Master Manajemen Konstruksi UNSW ini berencana membangun 20 sampai dengan 30 bangunan hotel butik. Melakukan pengembangan di Pulau Dewata baginya merupakan sebuah impian, karena lokasi tersebut merupakan destinasi wisata internasional. Sedangkan di kota lainnya, dia memilih mendirikan bangunan terpadu (mixed use development) dengan mengedepankan sektor residensial dalam bentuk apartemen.

“Saya pikir Cown Group punya kekuatan dalam desain high rise building. Dan apartemen, inilah kebutuhan kota-kota modern, dimana zaman sekarang orang tua dan anak ingin tinggal berdekatan, dengan lokasi lebih dekat kota, sarana transportasi, dekat dengan pusat budaya, hiburan, dan lifestyle.  Itu yang dicari. Ditambah dengan kemacetan [kota besar] yang luar biasa, konsep mixed use sangatlah tepat,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hafiyyan
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper