Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Banyak Bupati Belum Sampaikan Perbup, Dana Desa Tersalur Baru 35,26%

Hingga 12 Juni, pemerintah menyalurkan dana desa Rp7,3 triliun kepada 385 kabupaten/kota yang memenuhi persyaratan.
Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro (kanan) didampingi Dirjen Anggaran Askolani menyampaikan penjelasan mengenai kerangka ekonomi makro dan pokok-pokok kebijakan fiskal 2016 kepada wartawan di Jakarta, Kamis (28/5). Rencana kerja pemerintah pada 2016 diarahkan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur guna memperkuat fondasi pembangunan yang berkualitas, sesuai visi Nawacita, dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi 5,8-6,2%. /ANTARA
Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro (kanan) didampingi Dirjen Anggaran Askolani menyampaikan penjelasan mengenai kerangka ekonomi makro dan pokok-pokok kebijakan fiskal 2016 kepada wartawan di Jakarta, Kamis (28/5). Rencana kerja pemerintah pada 2016 diarahkan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur guna memperkuat fondasi pembangunan yang berkualitas, sesuai visi Nawacita, dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi 5,8-6,2%. /ANTARA

Bisnis.com, JAKARTA - Hingga 12 Juni, pemerintah menyalurkan dana desa Rp7,3 triliun kepada 385 kabupaten/kota yang memenuhi persyaratan.

Nilai itu merupakan sebagian dari total dana desa Rp20,7 triliun yang dianggarkan dalam APBN Perubahan 2015 untuk 434 kabupaten/kota se-Indonesia.

Sebagian penyaluran belum terlaksana karena bupati belum menyampaikan peraturan (perbup) tentang tata cara penghitungan dan penetapan rincian dana desa tiap desa kepada Kemenkeu.

Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menyatakan tidak ragu memberikan sanksi kepada daerah yang bermasalah dalam penggunaan dana desa.

"Bisa saja penyalurannya ditunda atau pun dipotong," ujar Menkeu dalam siaran pers di laman Kemenkeu, Kamis (18/6/2015).

Seperti diketahui, penyaluran dana desa dilakukan dalam tiga tahap. Tahap pertama disalurkan minggu kedua April sebesar 40%. Penyaluran tahap kedua dilakukan kedua Agustus sebesar 40%. Terakhir, penyaluran tahap ketiga dilakukan minggu kedua Oktober 20%. []

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper