Bisnis.com, BOGOR - Kalangan pengusaha perhotelan di Bogor menilai kesiapan para sumber daya manusia (SDM) pada ajang Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015 belum sepenuhnya siap.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bogor Agus Chandra menuturkan seharusnya persiapan dilakukan jauh-jauh hari agar pada waktu pelaksanaannya SDM di sektor perhotelan di Bogor sudah matang.
"Ya, sekarang tinggal bagaimana Pemdanya memberdayakan kesiapan pada pelaksanaan MEA itu sendiri. Kalau mereka siap, kami juga siap," ujarnya pada Bisnis.com, Selasa (21/4/2015).
Agus menuturkan sebelum terlanjur, pihaknya juga mengajak kerja sama antara pemerintah dan kalangan pengusaha untuk menyambut MEA 2015 terutama pada sektor pariwisata.
Menurutnya, Bogor merupakan salah satu daerah penting yang harus dikembangkan untuk sektor pariwisata di Indonesia.
"Pemerintah sendiri kan yang bilang bahwa Bogor merupakan salah satu pintu gerbang untuk mendatangkan tamu dari mancanegara," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, semua pihak harus duduk bersama membicarakan bagaimana sektor pariwisata dan jasa perhotelan di Bogor bisa bersaing dalam menghadapi MEA 2015 tersebut.
Momen saat ini yang bisa ditindaklanjuti adalah pelaksanaan KAA 2015. Nantinya pemerintah harus bisa mempromosikan pariwisata yang ada di daerah, apalagi Bogor yang punya kaitan erat, paparnya.